PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id-Mau tahu aksi apik Tohpati dengan gitarnya? Atau syahdunya suara Marcell atau Shandy Sandoro? Jangan lupa datang ke QRIS Jazz Gunung Slamet 2023. Jadwal Jazz Gunung Slamet pada Sabtu (14/10/2023).
Pagelaran jazz gunung ini sebagai upaya untuk mengangkat berbagai potensi yang dimiliki Kabupaten Banyumas, seperti potensi wisata, seni, hingga UMKM.
Penggarap QRIS Jazz Gunung Slamet 2023 tidak main-main, dia adalah Sigit Pramono. Sigit adalah perintis pagelaran jazz di ruang terbuka. Mulai dari Jazz Gunung Bromo tahun 2009. Kemudian dilanjutkan pada Jazz Gunung Ijen. “Konsep jazz di alam terbuka ini kami bawa ke Banyumas dengan menggelar QRIS Jazz Gunung Slamet 2023,”jelas Sigit dalam konferensi pers pada Kamis (12/10/2023) petang.
Sementara saah satu pendukung acara, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Purwokerto menyatakan QRIS Jazz Gunung Slamet 2023 supaya destinasi wisata di Banyumas dapat naik kelas.
Kepala KPw BI Purwokerto Rony Hartawan mengatakan QRIS Jazz Gunung Slamet 2023 terinspirasi telah melihat Dieng Culture Festival. “Saya berdiskusi dengan Bang Andy F Noya untuk bersama-sama mengadakan kegiatan seni budaya di Banyumas untuk menarik wisatawan. Kami membangun mimpi dengan sinergi untuk memberdayakan ekonomi, sehingga hasilnya bisa menjadi legacy,”jelasnya.
Menurutnya, pemberdayaan ekonomi melalui pariwisata itu mempunyai efek bola salju atau snowball yang akan berdampak terhadap perkembangan akomodasi, kuliner, transportasi, ekonomi kreatif, dan sebagainya.
"Efek snowball ini yang kita kejar karena bagi kami, Bank Indonesia, di wilayah kami sudah ada Dieng Culture Festival yang tahun kemarin sudah masuk Kharisma Event Nusantara. Di Banyumas belum ada event yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara," jelasnya.
Rony mengatakan QRIS Jazz Gunung Slamet di Banyumas merupakan rangkaian ketiga dari seri Jazz Gunung setelah Jazz Gunung Bromo dan Jazz Gunung Ijen.
"Ini sebenarnya bagian dari kegiatan Baturraden Creative Festival atau BCF. Kenapa kreatif, karena di dalamnya terdapat Jazz Gunung Slamet, serta ada pertunjukan marawis dan pengajian akbar pada hari Minggu (15/10/2023),” katanya.
Editor : EldeJoyosemito