Pemkab Kebumen Gelar Operasi Katarak Gratis, Ini Infonya

KEBUMEN, iNewsPurwokerto.id- Pemkab Kebumen melalui Rumah Sakit Umum Daerah Dr Soedirman (RSDS) kembali intensif dalam menyelenggarakan pengobatan gratis bagi warga di desa-desa. 

Kali ini, layanan sosiomedis RSDS difokuskan untuk masyarakat pesisir selatan Kebumen. Kegiatan pengobatan gratis dan pemeriksaan katarak massal berlangsung di lapangan Desa Ayamputih, Kecamatan Buluspesantren, pada Kamis (9/11/2023).

Baca Juga

RSDS Kebumen Keliling ke Desa-desa, Gencarkan Pengobatan Gratis 

Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, menyampaikan bahwa kegiatan Sosiomedis yang diinisiasi oleh RSDS Kebumen dilakukan dengan sistem jemput bola di desa-desa dan diselenggarakan secara cuma-cuma. 

Selain itu, program ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah dalam menjaga kesehatan masyarakat dengan mendekatkan pelayanan kepada mereka. Bupati Arif menjelaskan bahwa kegiatan sosiomedis ini juga bertujuan untuk mengurangi angka stunting serta menjaga kesehatan ibu dan anak.

"Kegiatan ini dilakukan secara berkala oleh rumah sakit milik daerah untuk memudahkan masyarakat mengakses layanan kesehatan, sehingga produktivitas mereka menjadi lebih stabil," ujar Bupati Arif.

Kabid Pelayanan RSDS dr Trihastuti Hendra Yani, menyatakan bahwa kegiatan Sosiomedis kali ini menawarkan berbagai pengecekan kesehatan secara gratis, seperti pemeriksaan kesehatan umum, katarak, layanan KB, pemeriksaan darah lengkap, dan cek kesehatan syaraf.

“Kegiatan kali ini memfokuskan pada pengobatan dan pengecekan kesehatan gratis, serta pemasangan KB secara cuma-cuma. Sedangkan untuk pemeriksaan katarak, tindakan operasi atau pengobatan tetap dilakukan di rumah sakit,” ungkapnya.

Trihastuti menjelaskan bahwa RSDS Kebumen memberikan kuota sebanyak 50 orang untuk mendapatkan operasi gratis. Selain itu, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penanganan stunting dengan memberikan bantuan makanan bergizi seimbang dan edukasi pemahaman tentang stunting.

“Untuk penanganan stunting, kami memberikan bantuan, sementara untuk operasi katarak non-BPJS, kami memberikan kuota untuk 6 orang, sedangkan bagi yang memiliki BPJS, pelayanan tersebut gratis,” jelasnya.

Editor : EldeJoyosemito