get app
inews
Aa Text
Read Next : Hamas Tunjuk Yahya Sinwar jadi Kepala Biro Politik, Pernah Dipenjara Israel 23 Tahun, Ini Sosoknya!

Alasan Hamas Serang Israel 7 Oktober Terungkap, karena Zionis akan Percepat Bongkar Masjid Al-Aqso

Senin, 27 November 2023 | 10:06 WIB
header img
Mantan Kepala Biro Politik Hamas, Khaled Meshaal, menjelaskan alasan Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober lalu. Foto: Ist

GAZA, iNews.id - Mantan Kepala Biro Politik Hamas, Khaled Meshaal, mengungkap alasan utama Hamas meluncurkan serangan spektakuler ke Israel pada 7 Oktober lalu.

Petinggi Hamas yang tinggal di pengasingan tersebut, dalam konferensi yang diselenggarakan oleh Forum Islam Internasional untuk Parlemen pada Jumat malam pekan lalu, menambahkan serangan itu dimotivasi oleh upaya Israel mempercepat rencana pembongkaran Masjid Al-Aqso dan rencana para menteri ekstremis Zionis untuk merampungkan Yudaisasi di Tepi Barat dan Yerusalem dengan menggusur penduduknya. 

Berikut poin penting dari pidato Khaled Meshaal: 

Apa yang terjadi di Masjid al-Aqso, percepatan rencana pembongkaran, dan rencana para menteri ekstremis untuk menyelesaikan Yudaisasi di Tepi Barat dan Yerusalem serta menggusur penduduknya, menjadi motivasi di balik terjadinya serangan 7 Oktober. 

Penderitaan lebih dari 5.000 tahanan Palestina di sel-sel pendudukan, kematian perlahan di Gaza setelah 17 tahun pengepungan, dan transformasi isu tersebut menjadi perang pendudukan dan pemukiman, semua ini terjadi.

Kami hadir dalam kepemimpinan gerakan dan brigade kami yang menang ketika mereka memutuskan untuk membebaskan Masjid al-Aqso. 

Aksi perlawanan telah berkembang dari pemberontakan dan perang di Gaza hingga mengambil langkah besar, seperti Badai al-Aqso, dalam perjalanan panjang kita menuju pembebasan Palestina. 

Kinerja mengesankan Mujahidin al-Qassam dalam melawan pasukan darat yang memasuki Gaza menunjukkan keimanan dan ketaatan mereka yang tulus terhadap Al-Qur'an, serta kualitas pendidikan.

Dari inisiatif Arab hingga pertemuan puncak baru-baru ini, kepemimpinan Arab tampaknya tidak berdaya menghadapi pendudukan Zionis. 

Jika orang-orang Aljazair, Afghanistan dan Vietnam mendengarkan para pendukung kekalahan yang menuntut penyerahan kami, maka Aljazair, Afghanistan dan Vietnam tidak akan terbebas dari kolonialisme dan pendudukan. 
 
Badai Al-Aqsa merugikan pendudukan secara psikologis, militer, dan intelijen, dan kekalahan ini akan segera selesai, Insya Allah. Serangan 7 Oktober menunjukkan bahwa pendudukan teroris Zionis dapat dikalahkan dan meningkatkan kesadaran di seluruh dunia akan keadilan bagi perjuangan Palestina. 

Pendudukan menunjukkan kebiadabannya ketika mereka berubah menjadi banteng mengamuk yang menindas orang-orang yang tidak bersalah dengan menargetkan sekolah, rumah sakit, masjid, gereja, dan semua aspek kehidupan di Jalur Gaza tercinta. 

Mengapa negara-negara Arab dan Islam tidak bersatu dalam melakukan perlawanan? Negara-negara Barat juga mengambil bagian dalam demonstrasi untuk mendukung pendudukan Zionis. 

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut