get app
inews
Aa Read Next : Densus 88 Antiteror Gerebek Kantor KONI Grobogan, Cari Data Atlet MMA Diduga Terlibat Terorisme

Dituduh Dekat dengan Pentolan JAD, Munarman Murka ke Napi Terorisme

Rabu, 09 Februari 2022 | 20:43 WIB
header img
Munarman/ MNC Portal

JAKARTA, iNews.id - Sidang lanjutan kasus dugaan tindak pidana terorisme dengan terdakwa Munarman kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (9/2/2022). Saksi yang dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) berinisial AH, dicecar oleh terdakwa Munarman karena memberikan kesaksian berdasarkan informasi di media sosial.

Dalam sidang hari ini, AH memberikan kesaksian yang menyatakan Munarman memiliki kedekatan dengan Fauzan Al Anshori tokoh kelompok terorisme Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Mantan anggota Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) yang juga napi terorisme itu memberikan kesaksian berdasarkan pengetahuan dari media sosial.

Mendengar kesaksian AH yang demikian, Munarman lantas melayangkan pertanyaan kepada AH seputar Berita Acara Pemeriksaan (BAP) saksi AH.

Diperoleh dari siapa keterangan itu? Saudara bisa katakan saya memiliki hubungan sangat erat dengan Fauzan itu, itu hubungan sangat erat gimana?," tanya Munarman kepada AH di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (9/2/2022).

AH kemudian menjawab keterangan yang disampaikannya berlandaskan saat dirinya dan Fauzan Ansori masih menjadi petinggi MMI sekitar tahun 2002-2003 dan meminta Munarman untuk menjadi pengacara MMI.

"Berdasarkan dari awal pertemuan dulu ya. Artinya bersama sama dalam hal penanganan kasus, terutama kasus itu terus menerus. Saya lihat seperti itu," jawab AH.

Munarman yang tidak merasa pernah menangani kasus seperti yang ditudingkan AH kembali menanyakannya. "Kasus mana yang anda maksud?," beber Munarman.

"Kasus yang dulu dimulai dengan klarifikasi. Kemudian kan berlanjut itu," ucap AH.

Lebih lanjut, AH memastikan, setelah Fauzan Ansori menjadi tokoh JAD, dirinya tidak pernah melihat secara langsung kedekatan keduanya.

Alhasil penjelasan dari AH itu, membuat Munarman meyakini kalau baik AH maupun Fauzan memang sudah jarang bertemu.

"Saudara di sidang ini, mengatakan setelah Fauzan menjadi tokoh JAD, saudara tidak lagi berhubungan dengan fauzan?," tanya Munarman.

"Iya, tidak pernah bertemu juga," jawab AH.

"Tetapi di jawaban ini (BAP), justru setelah fauzan jadi tokoh JAD, hubungannya jadi erat dengan saya. Keterangan di BAP atau di sidang ini yang akan digunakan?," cecar Munarman.

"Saya melihat tidak secara langsung, melalui medsos," kata AH.

"Jadi kalimat di BAP ini berdasarkan pengetahuan saudara dari medsos saja?," tanya lagi Munarman.

"Iya," tukas AH.

Editor : Aryo Arbi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut