Hebat, 3 Mahasiswa Unsoed Raih Silver Medal di Mandalika Essay Competition

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Tiga mahasiswa Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto berhasil meraih Silver Medal di Mandalika Essay Competition 4. Tiga mahasiswa Unsoed Purwokerto tersebut berhasil menyisihkan 78 tim dari berbagai universitas di Indonesia dengan judul Essay Patch Inovatif Kombinasi Ekstrak Jahe Merah (Zingiber officinale var. rubrum) Dan Daun Kemangi (Ocimum basilicum) sebagai pereda dismenore.

Ketiga mahasiswa tersebut yakni Gilang Saemanah, Nella Septiyani dan Hana Ajengsih Dahliawati yang berhasil menyisihkan tim dari Unpad, Unnes, UNY, UNS, UB, Undip, Universitas Sriwijaya, Universitas Pendidikan Ganesha, USU, Politeknik Negeri Malang, UPN Veteran Yogyakarta, dan Poltekkes Kemenkes Denpasar.

Baca Juga

Presiden BEM Unsoed Kenaikan UKT Bisa Tembus 300-500 Persen, Fakultas Peternakan Jadi Rp14 Juta

Menurut Ketua tim Gilang Saemanah mengatakan jika kompetisi ini berlangsung sejak tanggal 2-4 Maret 2024 di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Ia juga menjelaskan alasannya memilih judul essay, bahwa prevalensi dismenore masih cukup tinggi dialami pada perempuan.

"Untuk menciptakan sebuah solusi, kami mencoba mengaitkan permasalahan tersebut dengan salah satu mata kuliah yaitu Fitokimia di mana memanfaatkan potensi senyawa-senyawa dalam tanaman menjadi obat," kata Gilang dalam keterangannya, Kamis (7/3/2024).

Atas dasar hal tersebut pula, timnya memilih tanaman jahe merah dan daun kemangi sebagai pereda dismenore. "Dalam judul tersebut kami memilih tanaman jahe merah dan daun kemangi sebagai pereda dismenore dalam bentuk patch, yang akhirnya ide tersebut kami tuangkan dalam bentuk essay ini," ungkapnya.

Baca Juga

Unsoed Dirikan Klinik Pratama di Blater Purbalingga untuk Lengkapi Fasilitas Kesehatan

Lebih lanjut, Gilang mengungkapkan mengenai proses dan kendala yang ia dan timnya hadapi dalam kompetisi tersebut tidak cukup mudah.

"Saat memulai membuat essay, kami juga dihadapkan dengan kesibukan PKL, sampai akhirnya dinyatakan lolos finalis dan mengurus persiapan keberangkatan yang tidak sedikit menguras tenaga dan pikiran," jelasnya.

Namun, berkat arahan dari dosen pembimbing Sri Lestari, S.Si., M.Si dan juga support dari fakultas, dirinya dan tim berhasil meraih silver medal bidang Kesehatan.

Baca Juga

Meski Kondisi Sakit, Semangat Nayla Menyala untuk Tembus Perguruan Tinggi Negeri

"Berkat kekompakan tim akhirnya membawa kami pada kesempatan meraih silver medal kategori essay presentation bidang Kesehatan," pungkasnya.

Editor : Aryo Arbi