get app
inews
Aa Text
Read Next : Ibu-ibu Bernyanyi dengan Suara Kencang di Kereta Api Penumpang Lain Terganggu 

153.000 Tiket Kereta Api Lebaran Terjual, Ini Jumlah yang Tersisa Keberangkatan Daop 5 Purwokerto

Jum'at, 15 Maret 2024 | 17:05 WIB
header img
153.000 Tiket Kereta Api Lebaran Terjual, Ini Jumlah yang Tersedia Keberangkatan Daop 5 Purwokerto. Foto: Daop 5 Purwokerto

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Sebanyak 153.000 tiket Kereta Api keberangkatan Daop 5 Purwokerto terjual sejak penjualan tiket Kereta Api Lebaran dibuka pada 15 Februari 2024 lalu. Hingga Jumat (15/3/2024), sebanyak 59,5 persen dari total tiket yang tersedia yakni 257.104 tiket telah dipesan. 

"Angka tersebut akan meningkat, mengingat penjualan tiket terus berlangsung khususnya pada Bulan Ramadhan yang tengah berlangsung saat ini. Artinya Hari Raya Lebaran kian dekat," kata Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih dalam keterangannya.

Berdasarkan data per Jumat hari ini dari Daop 5 Purwokerto, angka keberangkatan tertinggi akan terjadi pada H+2 Lebaran atau 13 April 2024. Sedangkan untuk kedatangan atau penumpang tiba di wilayah Daop 5 Purwokerto diprediksi akan terjadi pada H-1 Lebaran atau 9 April 2024. 

"Namun hal ini pula masih dinamis karena pemesanan tiket masih terus berjalan," ujarnya.

Feni mengungkapkan, adapun kereta api Lebaran dengan okupansi tertinggi berdasarkan data per hari ini, diantaranya yakni KA Wijaya Kusuma relasi Cilacap-Surabaya Gubeng-Ketapang yang telah mencapai 92 persen, KA Serayu relasi Purwokerto-Kiaracondong-Pasarsenen yang telah mencapai 80 persen, dan KA Logawa relasi Purwokerto-Surabaya Gubeng telah mencapai 79 persen. 

Meski demikian, masyarakat masih dapat merencanakan perjalanan dengan Kereta Api, karena sebanyak 104.104 tiket keberangkatan Daop 5 Purwokerto masih tersedia. Masyarakat dapat membeli tiket melalui aplikasi Access by KAI, laman kai.id, serta melalui semua saluran resmi pemesanan tiket kereta api lainnya yang telah bekerja sama dengan KAI, dan hindari membeli tiket Kereta Api melalui pihak-pihak yang membebankan tambahan bea yang tidak wajar.

 

Editor : Arbi Anugrah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut