get app
inews
Aa Read Next : Promo Berkah Ramadhan, Kuliah di UMP Dapat Diskon Biaya SPP dan Gratis Pendaftaran Pascasarjana

Kurikulum Merdeka: Capaian dan Komitmen yang Perlu Diapresiasi

Selasa, 19 Maret 2024 | 12:11 WIB
header img
Herdiana, M.Sos. Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Peradaban. Foto: Dok Pribadi

Oleh: Aan Herdiana, M.Sos.

PEMERINTAH melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dalam sidang Komisi X DPR RI, Menteri Nadiem Anwar Makarim menyoroti capaian signifikan dalam akses layanan pendidikan. Angka kesiapan sekolah dan partisipasi sekolah pada berbagai rentang usia telah mengalami peningkatan, menandakan upaya pemerintah dalam memastikan setiap warga negara memiliki akses yang merata terhadap pendidikan.

Salah satu aspek yang patut diapresiasi adalah implementasi Kurikulum Merdeka. Sebanyak 309.149 sekolah telah mengimplementasikan kurikulum ini, termasuk 6.200 sekolah di daerah terpinggirkan. Langkah ini menunjukkan komitmen untuk menyediakan pendidikan berkualitas di seluruh pelosok negeri, tanpa terkecuali.

Tidak hanya dalam aspek kurikulum, pemerintah juga telah mengalokasikan dana yang signifikan untuk mendukung digitalisasi pendidikan. Dengan bantuan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), ribuan sekolah telah menerima perangkat untuk mendukung program digitalisasi. Platform-platform digital seperti Platform Merdeka Mengajar dan ARKAS telah digunakan secara luas, memfasilitasi pembelajaran daring dan pengelolaan administrasi sekolah secara efisien.

Komitmen untuk menjaga akuntabilitas dan kualitas pengelolaan anggaran juga patut diacungi jempol. Nilai Kinerja Anggaran yang mencapai kategori sangat baik pada tahun 2023 menunjukkan transparansi dan efisiensi dalam penggunaan dana publik. Ini merupakan langkah penting dalam memastikan bahwa setiap rupiah yang dialokasikan untuk pendidikan benar-benar memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat.

Tidak hanya itu, meningkatnya Indeks Kepuasan Pemangku Kepentingan setiap tahunnya adalah indikator keberhasilan dari program-program yang telah diimplementasikan. Dengan mengutamakan digitalisasi, literasi, dan pemajuan kebudayaan, pemerintah telah menunjukkan bahwa pendidikan bukan hanya soal mengisi kurikulum, tetapi juga memberdayakan masyarakat untuk berkembang secara holistik.

Seluruh Pemangku Kepentingan Terus Berkomitmen

Dalam menghadapi tantangan masa depan, penting bagi pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan untuk terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Langkah-langkah konkret seperti pemanfaatan data, peningkatan akses terhadap teknologi, dan pembangunan ekosistem pendidikan yang inklusif perlu terus diperkuat. Dengan demikian, Indonesia dapat bergerak maju menuju masa depan yang lebih cerah melalui pendidikan yang berkualitas untuk semua.

Editor : Aryo Arbi

Follow Berita iNews Purwokerto di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut