Orang Bersenjata Tembaki Sinagog, Gereja Ortodoks dan Pos Polisi di Dagestan, Korban Berjatuhan  

MOSKOW, iNewsPurwokerto.id - Sekelompok orang bersenjata melepaskan tembakan di tiga lokasi yaitu sinagog, gereja Ortodoks, dan pos polisi di wilayah Dagestan, Kaukasus Utara, Rusia, pada Minggu malam (23/6/2024) waktu setempat. Akibat serangan tersebut, seorang pendeta dan sedikitnya enam polisi tewas.

Kementerian Dalam Negeri Rusia menyatakan bahwa serangan tersebut juga menyebabkan 13 orang luka-luka.

Baca Juga

Penembak Donald Trump Sering Di-bully di Sekolah, Sosok yang Pendiam 

"Beberapa orang tak dikenal menembaki sinagog dan gereja Ortodoks menggunakan senapan otomatis," demikian pernyataan dari Kementerian Dalam Negeri Rusia, dikutip dari Reuters pada Senin (24/6/2024).

Media nasional Rusia melaporkan bahwa seorang pendeta dan seorang polisi tewas dalam serangan di sinagog dan gereja di wilayah Derbent. Derbent dikenal sebagai kawasan tempat tinggal komunitas Yahudi kuno di Kaukasus.

Sinagog yang menjadi target serangan juga memiliki nilai sejarah dan telah masuk dalam situs Warisan Budaya Dunia UNESCO.

Baca Juga

Baju Bergambar Foto Donald Trump Tertembak Banjiri Pasar Kaki 5, Warganet Sebut Gercep Banget

Baku tembak lainnya terjadi di sebuah pos polisi di Makhachkala, sekitar 125 km ke arah utara Laut Kaspia. Serangan di lokasi tersebut menewaskan sedikitnya lima polisi.

Sementara itu, lima orang pelaku penyerangan dilaporkan tewas dalam baku tembak dengan polisi di jalanan Makhachkala.

Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta