JAKARTA, iNews.id - Harga LPG non subsidi mengalami kenaikan. Pertamina melalui PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) mengatakan kenaikan harga gas elpiji nonsubsidi berlaku saat ini naik sekitar Rp15.500 per kilogram.
Meskipun demikian, kenaikan harga gas LPG tersebut berbeda-beda untuk setiap pulau. Dilansir dari laman resmi Pertamina, berikut ini adalah daftar harga elpiji nonsubsidi di seluruh Indonesia:
1. Bright gas 5,5 Kg: Rp88.000 dan Bright gas 12 Kg/Elpiji 12 Kg Rp 187.000
Harga ini berlaku untuk wilayah Banten, Serang, Tangerang, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Tengah. Meliputi Bandung, Bekasi, Bogor, Kota Bogor, Depok, Cianjur, Garut, Indramayu, Karawang, Sukabumi, Tasikmalaya, Boyolali, Cilacap, Demak, Kudus, Pemalang, Semarang, Solo, dan Tegal.
Selain itu, berlaku pula di wilayah Bantul dan Sleman DIY Yogyakarta, Jawa Timur meliputi Banyuwangi, Gresik, Kediri, Malang, Ngawi, Pamekasan, Pasuruan, Sidoarjo, Surabaya, Tulungagung, serta Nusa Tenggara Barat dan Lombok.
2. Bright gas 5,5 Kg: Rp91.000 dan Bright gas 12 Kg/Elpiji 12 Kg Rp189.000
Harga ini berlaku untuk wilayah Aceh meliputi, Aceh Besar, Langsa, Lhokseumawe. Lalu Sumatera Utara yakni: Binjai, Deli Serdang, Labuhanbatu Selatan, Medan, Simalungun. Sedangkan Sumatera Barat, yaitu Padang dan Padang ditambah Riau, Dumai serta Pekanbaru.
Selanjutnya Kep. Riau ada Batam, Tg. Uban serta Jambi. Sumatera Selatan meliputi, Lubuklinggau, Ogan Ilir dan Palembang. Selain itu Bengkulu, Lampung.
3. Bright gas 5,5 Kg: Rp94.000 dan Bright gas 12 Kg/Elpiji 12 Kg Rp197.000
Harga ini untuk wilayah Bangka Belitung, Bangka, Bangka Barat dan Belitung. Serta Kalimantan Barat (Pontianak), Kalimantan Tengah (Kotawaringin Timur) serta Kalimantan Selatan (Banjar, Banjarbaru, Tabalong), Kalimantan Timur (Balikpapan, Kutai Kartanegara, Samarinda), Gorontalo, Sulawesi Utara (Bitung), Sulawesi Utara (Kendari)
Editor : Aryo Arbi