Bupati Cilacap Dukung Tindakan Tegas Aparat terhadap Aksi Anarkis Saat May Day

CILACAP, iNewsPurwokerto.id – Bupati Cilacap Syamsul Auliya Rachman menyatakan perayaan Hari Buruh (May Day) di Cilacap berlangsung aman dan kondusif.

Forkopimda bersama para buruh turut memeriahkan acara dengan senam massal, pemeriksaan kesehatan, dan donor darah. Menariknya, jajaran Forkopimda juga ikut menyumbangkan darah dalam kegiatan sosial tersebut.

Baca Juga

Bupati Cilacap Ingin Percepat Pembangunan, Targetkan Kawasan Industri Seperti Singapura

“Kami bersyukur peringatan May Day di Cilacap berjalan lancar dan penuh kebersamaan,” ujar Syamsul.

Menurut Bupati, penyampaian aspirasi berlangsung dengan tertib. Para buruh saat berkonvoi dijaga aparat keamanan dan orasi dilangsungkan dengan baik dan produktif.

"Saya menyambut baik penyelenggaraan May Day yang ada di Cilacap," katanya.

Baca Juga

Pj Bupati Cilacap Serahkan Bantuan 7 Unit Ambulans untuk Puskesmas

Di sisi lain, Bupati menyampaikan keprihatinannya atas aksi anarkis yang terjadi di Semarang. Ia menegaskan dukungannya terhadap langkah tegas aparat penegak hukum dalam menghadapi kelompok yang berniat memprovokasi dan mencoreng citra buruh.

"Kami sangat prihatin dengan aksi yang terjadi di Semarang. Kami mendukung tindakan tegas yang dilaksanakan aparat penegak hukum ketika ada sekelompok yang berniat anarkis, dalam hal ini kelompok anarko. Karena menimbulkan citra buruk, memprovokasi sehingga terjadi aksi anarkis," tegasnya.

Sementara itu, Pengurus Federasi Serikat Pekerja Bumi Manusia Cilacap (FSPBMC) memberikan apresiasi tinggi kepada jajaran kepolisian atas suksesnya pengamanan perayaan May Day 2025. Berkat koordinasi dan kerja sama yang baik antara buruh dan kepolisian, seluruh rangkaian kegiatan di Cilacap berjalan dengan aman, tertib, dan penuh semangat kebersamaan.

Baca Juga

Lantik Pejabat Bupati Cilacap, Ini Pesan Ganjar Pranowo

“Terima kasih kami sampaikan kepada jajaran Polda Jawa Tengah. Berkat dukungan dan pengamanan yang maksimal, perayaan May Day tahun 2025 di Cilacap bisa berlangsung nyaman dan lancar,” ujar Joko Waluyo, pengurus FSPBMC Kabupaten Cilacap.

Joko menyebut, berbagai agenda buruh yang telah dirancang sejak jauh hari dapat terlaksana tanpa gangguan berkat keterlibatan aktif kepolisian. Ia menyampaikan bahwa sinergi antara aparat dan buruh menjadi kunci keberhasilan perayaan May Day tahun ini.

“Dengan koordinasi dan kerja sama semua pihak, khususnya kepolisian, kami bisa melaksanakan seluruh agenda May Day tahun 2025 dengan penuh semangat,” lanjutnya.

Baca Juga

Kebakaran Pasar Kroya, Bupati Cilacap: 300 Kios Ludes

Namun di sisi lain, Joko turut menyayangkan dan mengecam keras aksi anarkistis yang terjadi di Semarang. Ia menilai tindakan anarkis oleh kelompok tidak bertanggung jawab tersebut sangat mencederai semangat perjuangan buruh dan merusak citra Hari Buruh yang selama ini diperjuangkan melalui jalur damai.

“Kami buruh Kabupaten Cilacap mengecam segala tindakan anarko yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu. Tindakan itu tidak mencerminkan semangat perjuangan buruh yang sejati,” tegasnya.

Ia pun berharap agar kepolisian menindak tegas para pelaku yang terlibat dalam aksi anarko tersebut, demi menjaga ketertiban dan wibawa peringatan May Day di masa mendatang.

Baca Juga

Pemkab Banyumas dan Cilacap Jalin Kerjasama Penanganan Covid-19

“Kami berharap aparat kepolisian bertindak tegas terhadap oknum-oknum yang merusak perayaan Hari Buruh di Jawa Tengah, tentu sesuai dengan aturan hukum yang berlaku di Indonesia,” tutup Joko.

Editor : EldeJoyosemito