SEMARANG, iNews.id - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengajak warganya untuk bersama-sama menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya pada pukul 10.00 WIB, bertepatan perayaan Hari kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke 113, Kamis (20/5/2021) besok.
Dikutip melalui akun resmi Instagramnya @ganjar_pranowo sekitar tiga jam lalu, ajakan ini, menurut Ganjar, terinspirasi setelah dirinya mendengar adanya surat edaran yang dikeluarkan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarata, Sri Sultan Hamengkubuwono X.
"Kemarin saya membaca prakarsa menarik dari Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarata, Sri Sultan Hamengkubuwono X yang mengajak warga Jogja untuk menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya tepat pukul 10 pagi di Harkitnas 20 Mei besok," kata Ganjar, Rabu (19/5/2021).
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, kata dia, adalah upaya untuk mengingat jasa para pahlawan yang dengan gagah beraninya menyuarakan berdirinya sebuah negara.
Salah satu upaya mengingat jasa pahlawan ini, bisa dilakukan dengan cara mengumandangkan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Seperti yang akan dilakukan di Jogja. Untuk ikut merasakan perjalanan Indonesia lewat lagu kebangsaan.
"Inisiasi dari Sri Sultan Hamengkubuwono X ini akan kita lakukan juga di Jawa Tengah. Pada pukul 10 pagi ayo kita bersama-sama mengumandangkan lagu kebangsaan kita," katanya.
Ganjar tidak hanya mengajak seluruh jajaran di pemerintahannya saja tetapi juga masyarakat umum. Baik itu yang di perkantoran, di pasar, rumah, maupun yang ada di sekolah untuk ikut bernyanyi.
Momen Harkitnas ini, masyarakat Jawa Tengah diminta untuk lebih menghayati setiap kata dan setiap baris yang menggambarkan perjuangan dan tekad persatuan tanah air.
"Ini mungkin terlihat sederhana dan seolah biasa-biasa saja. Mungkin kita sudah terbiasa menyanyikan lagu kebangsaan ini seperi lagu lainnya. Namun, di momen ini ayo kita hayati setiap kata setiap baris yang menggambagrkan perjuangan dan tekad persatuan tanah air," katanya.
Ia berharap, gerakan mengumandangkan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya secara serentak ini mempertebal spirit nasionalisme warga. Juga, menambah kesadaran setiap warga akan persatuan dan kesatuan bangsa, menyadari betul arti penting Bhinneka Tunggal Ika dan saling menghormati perbedaan.
"Semoga lagu ini menambah kewarasan kita dan kewarasan negara ini," katanya.
Hari Kebangkitan Nasional Indonesia merupakan periode pada paruh pertama abad ke-20 di Nusantara. Masa ini ditandai dengan dua peristiwa penting yaitu berdirinya Budi Utomo (20 Mei 1908) dan ikrar Sumpah Pemuda (28 Oktober 1928).
Pada masa itu, sejumlah organisasi muncul setelah adanya kebijakan politik etis, Belanda membantu menciptakan sekelompok orang Indonesia yang terpelajar. Perubahan yang mendalam pada orang-orang Indonesia ini sering disebut sebagai "Kebangkitan Nasional Indonesia".
Peristiwa ini dibarengi dengan peningkatan aktivitas politik hingga mencapai puncaknya pada Proklamasi Kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945.
Editor : Masruri