get app
inews
Aa Text
Read Next : KA Sancaka Utara, Pilihan Transportasi Andal Warga Selatan Jawa Menuju Utara

KAI Daop 5 Purwokerto Gandeng Basarnas Cilacap Tingkatkan Respons Darurat Perkeretaapian

Selasa, 25 November 2025 | 15:37 WIB
header img
Kedua lembaga menandatangani perjanjian terkait pencarian serta pertolongan dalam keadaan darurat yang berkaitan dengan operasional perkeretaapian. Foto: KAI Daop 5 Purwokerto

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Upaya meningkatkan keselamatan dan kesiapsiagaan dalam transportasi publik kembali ditegaskan melalui kerja sama resmi antara PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 5 Purwokerto dan Basarnas Cilacap. Kedua lembaga menandatangani perjanjian terkait pencarian serta pertolongan dalam keadaan darurat yang berkaitan dengan operasional perkeretaapian, Selasa (25/11/2025) di Purwokerto.

Penandatanganan dokumen kerja sama dilakukan oleh Vice President Daop 5 Purwokerto, Mohamad Arie Fathurrochman, bersama Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap, Muhammad Abdullah. Sejumlah pejabat Daop 5 dan perwakilan Basarnas Cilacap turut hadir, menandai komitmen bersama dalam memperkuat koordinasi lintas instansi.

Melalui kerja sama ini, kedua pihak sepakat meningkatkan respons kedaruratan, mulai dari proses penyelamatan korban kecelakaan, evakuasi, hingga tindakan penanganan cepat lainnya yang diperlukan di jalur operasional kereta api. Kolaborasi tersebut diharapkan menjadi fondasi penting dalam memastikan perjalanan kereta api tetap aman dan meminimalisasi risiko yang dapat mengancam keselamatan publik.

Pelaksana Harian Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Imanuel Setya Budi, menegaskan bahwa sinergi antara KAI dan Basarnas merupakan langkah strategis dalam memperkuat keselamatan layanan transportasi massal.

“Kolaborasi ini bukan hanya bentuk komitmen bersama, tetapi juga wujud keseriusan KAI dalam meningkatkan aspek keselamatan dan mitigasi risiko. Dengan adanya dukungan resmi dari Basarnas, kami berharap respons terhadap kondisi darurat dapat lebih cepat, terukur, dan sesuai standar penanganan nasional,” ujarnya.

Imanuel menjelaskan bahwa perjanjian ini juga meliputi kegiatan peningkatan kapasitas melalui pelatihan dan simulasi keadaan darurat, yang akan melibatkan personel KAI serta petugas Basarnas. Dengan adanya program latihan terkoordinasi, kedua instansi diharapkan mampu bertindak lebih efektif, seragam, dan terarah saat menghadapi situasi mendesak di lapangan.

KAI menaruh harapan besar bahwa kerja sama ini dapat memberikan dampak jangka panjang, terutama dalam memperkuat keamanan perjalanan kereta api dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan transportasi darat yang aman serta andal.

Kolaborasi ini menjadi salah satu bukti komitmen KAI dalam mendukung standar keselamatan nasional serta memperkuat ekosistem pelayanan publik yang lebih responsif, profesional, dan berbasis mitigasi risiko.

Editor : Arbi Anugrah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut