get app
inews
Aa Text
Read Next : Polresta Cilacap Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Wanareja

Lebih dari 600 Korban Jiwa akibat Banjir di Asia Tenggara, Indonesia Paling Banyak

Senin, 01 Desember 2025 | 07:49 WIB
header img
Kondisi banjir dan longsor. (Foto: iNews.id)

JAKARTA, iNewsPurwokerto.id Banjir besar dan tanah longsor yang melanda tiga negara di Asia Tenggara menelan lebih dari 600 korban jiwa hingga Minggu (30/11/2025). Indonesia mencatat jumlah kematian tertinggi, disusul Thailand dan Malaysia.

Bencana ini dipicu kemunculan badai tropis langka di Selat Malaka yang membawa hujan ekstrem dan angin kencang selama sepekan. Kerusakan luas dilaporkan terjadi di Indonesia, Thailand, dan Malaysia.

Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Indonesia melaporkan 435 korban meninggal. Thailand mencatat 170 korban jiwa, sementara Malaysia melaporkan tiga kematian. Jumlah tersebut belum termasuk ratusan orang yang masih hilang, sehingga angka korban diperkirakan masih akan bertambah seiring operasi pencarian.

Upaya penyelamatan terus dilakukan di berbagai wilayah yang terisolasi. Tim gabungan menggunakan helikopter untuk mengirimkan bantuan ke daerah-daerah yang tak lagi dapat diakses melalui jalur darat akibat genangan dan longsor.

Secara keseluruhan, lebih dari 4 juta warga terdampak bencana ini. Thailand mencatat hampir 3 juta penduduk terdampak, sedangkan Indonesia sekitar 1,1 juta jiwa.

Di Indonesia, lonjakan korban jiwa terjadi setelah banjir dan longsor melanda Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat. Sementara itu, Kementerian Kesehatan Thailand melaporkan tambahan delapan korban jiwa pada Minggu, sehingga total korban tewas di Thailand selatan mencapai 170 orang, dengan 102 lainnya mengalami luka-luka.

Provinsi Songkhla menjadi wilayah dengan dampak terparah, mencatat 131 kematian. Kota Hat Yai di provinsi tersebut diguyur hujan hingga 335 mm dalam satu hari, tertinggi dalam tiga abad terakhir.

Di Malaysia, sekitar 18.700 warga masih bertahan di pusat-pusat pengungsian. Otoritas cuaca setempat mencabut peringatan badai tropis dan hujan intens pada Sabtu, dengan prakiraan cuaca cerah di sebagian besar wilayah.

Editor : EldeJoyosemito

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut