TIMNAS Indonesia di era Presiden Soeharto terbukti dapat menaikan pamor bangsa. Sebelumnya Timnas Indonesia pernah tampil dalam Piala Dunia FIFA, yakni pada 1938 saat bernama Hindia Belanda. Namun, Indonesia kalah dalam pertandingan pertama menghadapi Hungaria.
Pada tingkat regional, Indonesia pernah tampil empat kali dalam ajang Piala Asia AFC. Namun, Indonesia belum pernah lolos dari babak grup. Pada tingkat Asia Tenggara, Indonesia telah tampil dalam berbagai edisi kejuaraan AFF.
Capain terbaik Indonesia di kejuaraan AFF adalah menjadi juara kedua dalam enam edisi. Tapi, pada zaman Presiden Soeharto, sepakbola juga banyak menorehkan sejarah yang cukup membanggakan di kancah internasional.
Melihat sangarnya Timnas Indonesia di era Presiden Soeharto, terbukti dengan adanya Liga Sepakbola Utama atau lebih dikenal dengan singkatannya Galatama. Saat itu jadi ada dua kompetisi, galatama dan perserikatan.
Anggota Galatama adalah perusahaan-perusahaan. Karena tidak dibiayai APBD, ajang ini murni memaksimalkan sisi komersial untuk menghidupi klub.
Soeharto memberikan tantangan kepada Federasi Sepakbola Indonesia (PSSI) untuk membentuk tim yang kuat. Sebab, Indonesia banyak memiliki pemain yang memiliki potensi besar untuk Timnas Indonesia.
Terbukti, Indonesia mampu menang di SEA Games 1987. Hasil manis itu diraih saat di bawah kepemimpinan Soeharto. Menggandeng pelatih bagus seperti, Wiel Cover, asal Belanda, Indonesia tampil ciamik dengan mampu mengalahkan Malaysia pada partai puncak.
Selain itu, banyak tim besar yang pernah berkunjung ke negara kita, seperti Arsenal, Ajax Amsterdam, dan beberapa timnas negara besar. Bahkan, Pele dengan Timnas Brasil pernah mengadakan pertandingan di Indonesia.
Tak hanya itu, banyak juga pemain timnas yang disekolahkan ke Eropa untuk belajar permainan sepakbola. Didanai penuh oleh negara, para pemain muda dikirim menuju ke negeri Italia. Di sana, Kurniawan Dwi Yulianto dan kawan-kawan berlatih sepakbola dengan metode modern Eropa.
Sementara itu, melihat sangarnya Timnas Indonesia di era Presiden Soeharto juga dapat ditengok pada 1991. Indonesia kala itu mengalahkan tim kuat, Thailand, untuk meraih medali emas SEA Games Manila. Pertandingan tersebut menjadi suatu hal yang sangat bersejarah untuk Indonesia.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta