14 Ribu Bayi Meninggal di Indonesia Akibat Kelainan Jantung Bawaan, Begini Tanggapan Menkes

Muhammad Sukardi, Sindonews
Menkes Budi Gunadi turut berduka mengenai 14 ribu bayi meninggal akibat kelainan jantung bawaan. Foto: Ist

Dia menjelaskan, bahwa yang menjadi kendala sampai saat ini yaitu banyak rumah sakit kekurangan dokter bedah jantung terbuka untuk anak. Akibatnya, banyak nyawa yang tidak tertolong. 

"We need to do something seriously, karena kalau tidak, akan terus ada bayi yang meninggal," ujarnya.

Sedangkan, sampai saat ini jumlah dokter yang tersedia belum memadai untuk menangani semua masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, Budi berharap akan semakin banyak lagi dokter ahli yang lahir di negeri ini. 

Mengacu pada standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), satu dokter diharuskan menangani 1.000 pasien. Sementara itu, jumlah dokter di Indonesia kurang lebih 120 ribu jiwa, yang berarti masih membutuhkan 150 ribu dokter lagi dari 270 ribu dokter yang dibutuhkan.

Mengenai problematika tersebut, Kemenkes melakukan upaya seperti memberikan kesempatan bagi para dokter maupun dokter gigi yang ingin berkontribusi bagi pembangunan kesehatan di Tanah Air dengan membuka Program Bantuan Pendidikan (PBP) dan bekerja sama dengan Kementerian Keuangan.

Editor : Pepih Nurlelis

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network