"Semua ini adalah bentuk pengabdian sejati Beliau kepada Allah SWT yang diterjemahkan dalam bentuk ketawakan kepada Allah SWT di dalam perjuangannya kepada bangsa. Dan inilah jihad sejati, jihad yang Beliau lakukan dalam menyebarkan kebenaran. Jasa beliau untuk Indonesia sangatlah besar," katanya.
Pengabadian nama M Asad Shahab sebagai ruang baca di Perpustakaan Kanzul Hikmah merupakan bagian dari tanggung jawab MAHYA untuk menghargai, merawat, serta melestarikan nilai-nilai perjuangan para tokoh Alawiyyin terdahulu yang telah memberi kontribusi besar bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia.
M Asad Shahab lahir di Jakarta pada 23 September 1910 dari keluarga Betawi berdarah Arab. Beliau adalah jurnalis keturunan dari Hadhramaut, Yaman. Ayahnya, Ali Shahab adalah seorang tokoh Arab Betawi yang termasuk salah satu tokoh perintis Jamiat Kheir, organisasi Islam modern pertama di Hindia Belanda. Pada 2 September 1945, M Asad Shahab mendirikan kantor berita Arabian Press Board (APB).
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait