"Masalah dengan pasokan gas muncul karena sanksi yang dikenakan pada negara kami oleh negara-negara Barat, termasuk Jerman dan Inggris. "Tidak ada alasan lain yang menyebabkan masalah dengan pasokan," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, Senin (5/9/2022).
Pemerintah Uni Eropa (UE) mendorong paket multi-miliar euro untuk mencegah utilitas tertekuk di bawah tekanan likuiditas dan untuk melindungi rumah tangga dari tagihan energi yang melonjak.
Akibatnya, banyak distributor listrik Eropa telah runtuh dan terancam batasan kenaikan harga yang dapat mereka terapkan kepada konsumen Ini terjadi seiring kenaikan harga gas yang sudah mencapai 400 persen dibandingkan tahun lalu.
Finlandia menawarkan 10 miliar euro (10 miliar dolar AS) dan Swedia 250 miliar krona Swedia (23 miliar dolar AS) dalam jaminan likuiditas kepada perusahaan listrik mereka.
"Program pemerintah adalah opsi pembiayaan terakhir bagi perusahaan yang terancam bangkrut," kata Perdana Menteri Finlandia, Sanna Marin.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait