Imam menjelaskan, insiden yang terjadi pada Tangki T.107 milik Integrated Terminal Balongan tersebut tidak berdampak terhadap operasional Kilang Pertamina RU VI Balongan. Namun demikian, kata Imam, Tim pemadam Pertamina RU VI juga turut diturunkan untuk membantu penanganan insiden yang terjadi di Integrated Terminal Balongan.
“Tadi malam kami (RU VI) juga turut menurunkan bantuan untuk penanganan IT Balongan, ada 1 unit mobil pemadam beserta 9 personel yang kami turunkan,” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan warga Kabupaten Indramayu dikejutkan dengan terbakarnya tangki penyimpanan BBM milik PT Pertamina, Balongan, Kamis (8/9/2022) dini hari. Tangki BBM yang terbakar hebat tersebut diduga akibat adanya sambaran petir.
Saat kejadian, terdengar suara ledakan yang cukup kuat hingga membuat warga sekitar kilang Balongan panik. Warga yang keluar rumah, telah terlihat kobaran api cukup besar dari kejauhan pada salah tangki milik Pertamina tersebut.
"Sekitar jam 1 dini hari kebetulan saya sedang ada di dalam bersama tiga anak. Tiba-tiba banyak pesan WA yang masuk mengabarkan ada kebakaran. Pas saya keluar sudah banyak orang di luar. Terlihat ada api dan sempat panik juga dan terus waspada," kata Amin, warga Balongan.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
