6 Fakta Keindahan Gunung Semeru yang Tengah Erupsi

Novie Fauziah/NET Purwokerto
Sebetulnya di balik kedahsyatan pada saat erupsi, Gunung Semeru menyimpan keindahan.  (Foto: Istimewa)

ERUPSI Gunung Semeru memang sebuah keniscayaan sebagai gunung berapi. Seperti yang terjadi pada Sabtu (4/12/2022) lalu. Tetapi sebetulnya di balik kedahsyatan pada saat erupsi, Gunung Semeru menyimpan keindahan

Gunung Semeru memang terkenal keindahannya dan menjadi favorit para pecinta alam untuk naik ke gunung tertinggi di Jawa itu. Bahkan, bagi orang awam, tak perlu sampai ke puncak Semeru, cukup menikmati keindahan Ranu Kumbolo, sebuah dana yang ada di Semeru.

Bahkan, grup musik legendaris Dewa 19 juga menciptakan sebuah lagu khusu mengenai semeru berjudul Mahameru. Mahameru adalah sebuat dari puncak Gunung Semeru.

Apa saja fakta keindahan Gunung Semeru? Berikut rangkuman yang dikutip dari Okezone. 

1. Indahnya Panorama Ranupani

Ranupani adalahj titik awal pendakian ke Gunung Semeru. Desa ini merupakan Desa tertinggi yang berada di ketinggian 2.100 (mdpl). Desa setempat merupakan kampung terakhir sebelum jalur naik ke Semeru. Ranupani dihini oleh masyarakat Suku Tengger yang sangat ramah, desa ini menjadi daya tarik bagi para pendaki.

Suku Tengger dipercaya sebagai keturunan asli masyarakat Jawa yang hidup di era Kerajaan Majapahit. 

2. Gunung Tertinggi di Pulau Jawa

Puncak Gunung Semeru dinamakan Mahameru. Ketinggiannya mencapai 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl). Dati sejarah geologi, Semeru terbentuk akibat subduksi Lempeng Indo-Australia kebawah Lempeng Eurasia. Gunung Semeru juga merupakan gunung berapi tertinggi ketiga di Indonesia setelah Gunung Kerinci di Provinsi Jambi dan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat (NTB).

3. Ranu Regulo

Sesudah meninggalkan Desa Ranupani, maka perjalanan ke Gunung Semeru, bakal  bertemu dengan Ranu Regulo. Lokasinya tidak jauh dari Ranupani dan keindahan alamnya juga tidak kalah indah dengan ranu sebelumnya. Ranu Regulo merupakan danau seluas 0,75 hektare. Ranu ini memiliki pepohonan yang tinggi di sekitarnya seolah menjadi tonggak alami yang menjaga kesunyian Ranu Regulo. Di tepi danau juga banyak anggrek hijau.

Editor : EldeJoyosemito

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network