PURWOKERTO, iNews.id - Kapal selam KRI Nanggala-402, hilang kontak dan dinyatakan tenggelam di laut utara Bali. Ada 53 awak di KRI Nanggala belum diketemukan dan dinyatakan gugur.
Selain pencarian yang dilakukan, masyarakat juga melakukan doa bersama untuk awak KRI Nanggala.
Seperti yang dilakukan sejumlah organisasi relawan di Kabupaten Banyumas yang menamakan diri Banyumas Hummanity Volunteer (BHV). Ada 38 organisasi yang ikut mendoakan dan melakukan Sholat Ghaib untuk KRI Nanggala di lapangan Makodim 0701/Banyumas, Rabu (28/4/2021).
Gus Dawi dari Padepokan Galih Ampel Karangbatur Baturaden mengatakan, Sholat Ghaib dan doa bersama ini dilaksanakan untuk memohon kepada Tuhan agar proses evakuasi KRI Nanggala bisa berjalan lancar.
"Kalau memang Tuhan memberikan jalan lain terhadap KRI Nanggala beserta awak kapal yang ada di dalamnya, harapan kami semoga para putera-putera terbaik Indonesia diterima sebagai pahlawan yang meninggal dengan sebutan syahid maupun syuhada di hadapan Allah," katanya yang memimpin doa untuk awak KRI Nanggala.
Komandan Kodim 0701/Banyumas Letkol Inf Candra mengatakan, doa bersama ini dilaksanakan tidak hanya dari Agama Islam saja. Namun juga dari umat agama lainnya di Banyumas.
Ia mengapresiasi para relawan yang berkenan ikut mendoakan awak KRI Nanggala. Sebagai bentuk empati dan kepedulian atas musibah yang terjadi di tubuh TNI.
"Diharapkan, gelaran ini juga dapat menumbuhkan dan mendorong kepedulian komunitas serta masyarakat lainnya dalam menyikapi segala bencana yang ada di Indonesia," katanya.
Menurutnya, awak KRI Nanggala adalah putra terbaik bangsa sebagai patriot terbaik penjaga kedaulatan Negara Indonesia.
"Mari kita sama-sama kirimkan doa kepada para awak kapal selam KRI Nanggala 402. Semoga Tuhan menerima persembahan Darma Bakti mereka, tidak hanya sebagai pengabdian kepada tanah air, bangsa dan negara tetapi juga sebagai pengabdian dan ibadah kepada-Mu," katanya.
Tak lupa, Dandim juga berpesan kepada keluarga dari kru KRI Nanggala 402 untuk tabah dan diberikan kesabaran dalam menghadapi cobaan tersebut.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
