Rian pun memberikan tiga motivasi sebagai seorang pengusaha. Pertama, pebisnis sukses pasti ada lukanya. Pebisnis harus berani menghadapi banyak tantangan dan melewati kesulitan yang akan membuat dirinya terluka di tengah jalan.
Kedua, usaha adalah hal yang harus dilakukan, sedangkan rezeki itu urusan Tuhan. Dalam membangun usaha, Rian menerapkan manajemen spiritual. Mulai dari menjalankan sedekah, mewajibkan para sopir untuk salat,hingga mengikhlaskan busnya bila terjadi kecelakaan.
“Wong perusahaan ini dikasih sama Allah sampai segede ini kita enggak pernah minta. Suatu saat diambil sama Allah, 100 persen jadi abu kita juga siap,” ujarnya.
Ketiga, kesuksesan bukan di ATM atau dompet. Kesuksesan itu ada ketika bisa menjadi manusia yang bernilai. Bagi Rian, kesuksesan bukan dilihat dari nominal harta, melainkan dari seberapa banyak memberikan manfaat kepada orang sekitar.
“Jadi hidup itu jangan takut mati, takut kalau enggak punya arti,” kata Rian.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait