HARI Jumat merupakan hari yang penuh keberkahan sudah diketahui kaum Muslimin. Ini merupakan waktu yang sangat istimewa atau sayyidul ayyam, sebab ada keutamaan-keutamaan yang sayang jika dilewatkan.
"Hari Jumat itu adalah hari raya umat Islam. Dikenal juga hari yang penuh keberkahan (Jumat barokah)," kata Ketua Bidang Bidang Pendidikan dan Kaderisasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat KH Abdullah Jaidi kepada MNC Portal beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut ia menerangkan, hari Jumat memiliki banyak keberkahan serta pahala-pahala yang akan mengalir. Pasalnya, banyak amal salih yang bisa dilakukan pada hari ini.
"Keistimewaan hari Jumat pun tertulis dalam ayat-ayat Alquran, yakni diisi dengan amalan-amalan baik," ujarnya.
Selain itu, Jumat merupakan waktu yang sangat tepat diijabahnya doa-doa umat Islam, sebab Allah Subhanahu wa ta'ala membuka pintu doa serta harapan seluas-luasnya saat hari tersebut. "Pada hari Jumat para malaikat bersalawat dan berdoa kepada Allah Subhanahu wa ta'ala, yakni mendoakan umat Islam supaya diberi keberkahan dan keselamatan," tuturnya.
Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman: إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا Artinya: "Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Hai orang-orang beriman, bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya." (QS Surah Al Ahzab 56)
Kemudian akan diperlihatkan kedudukan yang istimewa bagi Muslim yang bersalawat kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam. Seperti dijelaskan dalam riwayat hadis berikut ini: أَكْثِرُوا عَلَىَّ مِنَ الصَّلاَةِ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ فَإِنَّ صَلاَةَ أُمَّتِى تُعْرَضُ عَلَىَّ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ ، فَمَنْ كَانَ أَكْثَرَهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً كَانَ أَقْرَبَهُمْ مِنِّى مَنْزِلَةً
Artinya: "Perbanyaklah salawat kepadaku pada setiap Jumat. Karena salawat umatku akan diperlihatkan kepadaku pada setiap Jumat. Barang siapa yang banyak bersalawat kepadaku, dialah yang paling dekat denganku pada hari kiamat nanti." (HR Baihaqi dalam kitab Sunan Al Kubro. Hadis ini hasan ligoirihi yaitu hasan dilihat dari jalur lainnya)
Wallahu a'lam bishawab.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait