Denjaka, Pasukan Elite TNI AL Spesialis Antiteror di Laut

Tim iNews
Pasukan Denjaka (Foto: TNI AL)

JAKARTA, iNews.id - Detasemen Jala Mangkara (Denjaka) namanya. Kini telah berusia 39 tahun. Denjaka yang merupakan pasukan elite milik TNI AL, resmi dibentuk sejak tahun 1982. Pertama kali dibentuk, nama yang tersemat bukanlah Denjaka, melainkan Pasukan Khusus AL (Pasusla). 

Keberadaan Pasusla dibutuhkan guna menanggulangi beragam bentuk ancaman aspek laut, seperti terorisme dan sabotase. Seiring kebutuhan yang kian mendesak, KSAL menyurati Panglima ABRI yang isinya berkisar keinginan untuk membentuk Denjaka. Tepat pada 13 November 1984, Panglima ABRI menyetujui pembentukan Denjaka menjadi satuan antiteror aspek laut di bawah naungan Korps Marinir.  

Pada tahap pertama itulah, sebanyak 70 personel dari Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) dan Komando Pasukan Katak (Kopaska) direkrut. Lantaran masuk kategori pasukan khusus, tak sembarang prajurit TNI AL yang bisa masuk ke dalam detasemen ini. Pendidikan yang dilalui pun ada beberapa tahap. 

Pertama, prajurit Denjaka dibekali kursus penanggulangan antiteror aspek laut yang bermaterikan, intelijen, taktik dan teknik anti-teror, dan anti-sabotase. Kemudian, ada dasar-dasar spesialisasi komando kelautan dan keparaan lanjutan.

Di tahap awal, mereka akan digembleng fisik dan pikirannya selama kurang lebih 6 bulan. Kemudian, dilanjutkan dengan kursus dengan materi pemeliharaan kecakapan dan peningkatan kemampuan kemahiran kualifikasi Taifib dan Paska. 

Editor : EldeJoyosemito

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network