PURWOKERTO, iNews.id - Pemkab Banyumas memenuhi janjinya untuk kembali mengoperasikan bus Trans Banyumas. Trans Banyumas mulai dioperasikan pada Minggu (16/1/2022) dan diputuskan masih gratis.
Hanya saja, ada sejumlah perubahan. Salah satunya adalah adanya persyaratan naik Trans Banyumas yakni memiliki kartu non tunai. Bagi calon penumpang harus mempunyai kartu non tunai dari sejumlah bank seperti Bank Mandiri, BNI, BCA, BRI, BTN dan Bank Syariah Indonesia (BSI).
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Banyumas Agus Nur Hadie memastikan bahwa Trans Banyumas mulai beroperasi pada Minggu (16/1/2022) jam 05.00 WIB. “Ada syarat bagi penumpang bus Trans Banyumas. Yakni memiliki kartu non tunai. Ini menjadi syarat,”katanya pada Jumat malam (14/1/2022).
Ini berarti, ada perbedaan jika dibandingkan dengan sebelumnya. Sebab, pada awal operasi bus Trans Banyumas, masyarakat tinggal naik begitu saja. Sedangkan mulai Minggu, masyarakat harus mempunyai kartu non tunai.
Bagaimana cara mendapatkan? Agus mengatakan bahwa warga tinggal datang ke unit-unit enam bank tersebut. Untuk kartu kosong dibandrol dengan harga Rp25 ribu. Dan untuk pengisian perdana minimal Rp50 ribu. “Silakan masyarakat bisa datang ke bank-bank tersebut. Untuk sementara ini, tarif bus masih gratis,”ungkapnya.
Bus mulai beroperasi di 3 koridor. Namun demikian, ada perubahan pada koridor 1 dan 3. Untuk koridor 1 ada perubahan yaitu bus dari arah timur yang sebelumnya tidak masuk Terminal Karanglewas, mulai 16 Januari masuk ke terminal. Sementara koridor 3, dibuat menjadi dua arah untuk rutenya.
Sehingga sekali beroperasi ada dua bus yang berangkat dari Terminal Bulupitu, satu bus ke arah Jalan S Parman-Kebondalem dan seterusnya. Dan bus satunya ke arah Jalan Gerilya – Tanjung – Porka dan seterusnya.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait