Keluarga 8 Penambang Asal Bogor Datang ke Banyumas, Berharap Korban yang Terjebak Segera Ditemukan

Arbi Anugrah
Suasana operasi penyelamatan 8 penambang yang terjebak dalam lubang tambang emas di Banyumas. Foto: Arbi Anugrah

"Saya dengar dari tetangga bawa anaknya ke pondok pesantren, minta anaknya mendoakannya. Nak, bapak mau usaha, mudah-mudahan selamat, buat menjadikan anak yang soleh, berbakti kepada orang tua dan masyarakat," katanya dengan menahan air mata.

Ujang mengungkapkan jika Abdul merupakan tulang punggung keluarga, ayah dan ibu Abdul mengalami sakit sehingga Abdul harus ikut membantu kedua orangtuanya, selain menafkahi istri dan anaknya.

"Dia anak paling berbakti kepada orang tuanya, untuk menafkahi istri dan anak berangkat ke sini. Ini baru pertama kali, namanya di kampung kemana mana susah, harus kemana lagi, mungkin dia ada rekannya yang ngajak ke sini," pungkas.

Sebelumnya diberitakan, Tim SAR gabungan terus berupaya untuk menyedot air yang membanjiri lubang tambang emas di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas hingga menyebabkan delapan penambang terjebak. Salah satu upaya tersebut dengan menurunkan kamera hole untuk mengetahui sumber air yang masuk ke lubang tambang.

Delapan orang penambang emas tersebut seluruhnya berasal dari Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Diantaranya Cecep Suriyana (29), Muhamad Rama Abd Rohman (38), Ajat (29), Mad Kholis (32), Marmumin (32), Muhidin (44), Jumadi (33), Mulyadi (40).

 

Editor : Arbi Anugrah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network