Srikandi BUMN Goes to Campus Ajak Mahasiswa Unsoed Sigap Hadapi Perubahan Teknologi

Elde Joyosemito
Srikandi BUMN Goes to Campus ajak mahasiswa Unsoed Purwokerto untuk lebih sigap dalam menghadapi tren perubahan teknologi. (Foto: iNewsPurwokerto)

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id-Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Perum LKBN ANTARA Nina Kurnia Dewi mengajak kepada mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto untuk lebih sigap dalam menghadapi tren perubahan teknologi.

“Teman-teman mahasiswa sudah ditunggu oleh perusahaan-perusahaan BUMN. Tentu saja sepanjang memenuhi kriteria. Silakan dipelajari. Mahasiswa perlu memiliki bekal cukup baik dalam pendidikan dan pelatihan (diklat), jiwa enterpreneur dan jiwa disiplin. Saya juga membawa kesetaraan gender di dalam teamwork. Jadi kesetaraan gender bukan untuk bersaing, melainkan menjadi sebuah tim yang unggul,”ujarnya usai menjadi narasumber kegiatan Srikandi BUMN Goes to Campus di Graha Widyatama Prof Rubijanto Misman, Unsoed, Purwokerto, Selasa (22/8/2023).

Sebelumnya, memberikan paparan tyang bertemakan "Muda Digital: Membentuk Masa Depan" yang berkaitan erat dengan Indonesia Emas 2045.

Nina yang juga Koordinator Komunikasi dan Publikasi Srikandi BUMN Indonesia itu memberikan motivasi kepada mahasiswa khususnya kaum perempuan untuk maju. "Bekerja, berwirausaha, atau menjadi ibu rumah tangga adalah pilihan," tegasnya.

Dijelaskannya, semangat srikandi adalah semangat untuk kemajuan, bukan untuk bersaing dengan laki-laki.

megartren dunia pada 2045, salah satunya terkait dengan dengan perkembangan teknologi yang harus dihadapi ke depan. Tren perubahan teknologi ke depan akan didominasi oleh teknologi informasi dan komunikasi, bioteknologi dan rekayasa genetik, kesehatan dan pengobatan, energi terbarukan, perangkat yang dapat dikenakan (wearable devices), otomatisasi dan robotik, serta kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Oleh karena itu, dia mengajak mahasiswa Unsoed untuk siap dalam menghadapi tren perubahan teknologi. "Mahasiswa adalah pemimpin masa depan," tegasnya.

Nia menjelaskan pilar pembangunan Indonesia 2045 meliputi pembangunan manusia dan penguasaan ilmu pengetahuan teknologi, pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, pemerataan pembangunan, serta pemantapan ketahanan nasional dan tata kelola kepemerintahan.

“Salah satu titik fokus dalam pembangunan manusia dan iptek berupa peningkatan sumbangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pembangunan,”ujarnya.

Menurutnya, teknologi berkembang semakin cepat dan membawa perubahan pada semua bidang dan kehidupan masyarakat. “Indonesia akan memanfaatkan kemajuan teknologi bagi pembangunan dengan meminimalkan disrupsi. Oleh karena itu, perlu kerja sama perguruan tinggi, pemerintah, BUMN, dan swasta," jelasnya.

Di tempat yang sama, Rektor Unsoed Prof Akhmad Sodiq menyambut baik kegiatan Srikandi Goes to Kampus yang diharapkan dapat menjembatani mahasiswa menjadi generasi penerus bangsa Indonesia. “Mahasiswa tidak cukup belajar di bangku kuliah, juga belajar di dunia kerja,”jelasnya.

Dalam kegiatan Srikandi BUMN Goes to Campus tersebut juga diisi dengan talkshow yang menghadirkan sejumlah narasumber yakni Direktur Kelembagaan dan Layanan PT Jamkrindo Abdul Bari, Direktur Operasional dan Kepatuhan PT Antara Elektronik Transaksi Pratama (Antara ETP) Aria Bimo Setyo Pramono.

Kemudian  Asisten Manajer Customer Care PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto Endah Dwi Ayu Septarini serta Section Head Quality Management PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap Richard Hendrananta.

Editor : EldeJoyosemito

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network