SORONG, iNews.id - Aparat keamanan dari Polresta Sorong Kota dan Brimob Detasemen B Polda Papua Barat, berhasil menguasai keadaan pascabentrokan yang terjadi. Sebelumnya, dua kelompok masyakarat di Kota Sorong terlibat bentrok pada Senin, (24/1/2022) malam.
Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan, berupaya mengevakuasi enam jenazah akibat bentrokan maut tersebut.
Selain itu, kepolisian dibantu petugas Damkar Kota Sorong memadamkan api yang membakar tempat hiburan malam (THM) Double O yang menjadi lokasi bentrokan dua kelompok masyakarat.
Dalam kejadian ini, satu pemuda dilaporkan meninggal dunia akibat diserang oleh kelompok masyakarat lainnya. Jenazah korban setelah di evakuasi ke RSUD Selebesolu langsung di bawa ke rumah duka untuk disemayamkan di rumah duka.
Sementara itu, dilaporkan enam orang yang diduga merupakan karyawan THM tersebut ditemukan meninggal dunia.
Keenam orang tersebut diduga terjebak saat THM diserang dan Dibakar oleh kelompok masyakarat.
ihak Kepolisian dibantu tim Kesehatan masih melakukan proses evakuasi korban. "Untuk wartawan tolong di luar TKP dulu yah, sesuai perintah demikian dari pimpinan. Masih dilakukan proses evakuasi dan pencarian terhadap korban di dalam gedung ini,”ungkap salah seorang anggota polisi di lokasi kejadian.
Hingga saat ini, belum diketahui pasti penyebab bentrokan antara dua kelompok masyakarat tersebut. Pihak Kepolisian Polres Sorong Kota masih fokus melakukan pengamanan di lokasi kejadian untuk menghindar adanya bentrokan susulan.
Dalam Bentrokan dua kelompok masyarakat kali ini, selain jatuh korban jiwa, Dua Unit kendaraan, masing-masing kendaraan roda empat milik warga dibakar dan satu unit kendaraan roda empat milik Polsek Sorong Timur dirusak warga.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait