Kisah Cinta dan Tragedi di Tengah Bencana
Astor berada di Titanic bersama istrinya, Madeleine Talmadge Force, yang sedang hamil tujuh bulan saat itu. Ketika kapal menabrak gunung es pada pukul 23.40 tanggal 14 April 1912 dan air mulai masuk, Astor awalnya tidak percaya bahwa kapal tersebut dalam bahaya serius.
Namun, saat evakuasi dimulai setelah tengah malam, Astor membantu istrinya naik ke sekoci nomor 4. Ia sempat ingin ikut naik ke sekoci yang sama, namun petugas yang bertanggung jawab memintanya untuk tidak bergabung sampai semua wanita dan anak-anak pergi.
Astor pun mundur dan menanyakan nomor sekoci lain. Sambil menyalakan rokok, ia melemparkan sarung tangannya ke Madeleine. Madeleine selamat, namun Astor tidak.
Empat bulan kemudian, Madeleine melahirkan anak kedua mereka, yang dijuluki "bayi Titanic" oleh media.
Kisah John Jacob Astor IV merupakan salah satu tragedi paling memilukan dari tenggelamnya Titanic. Kehilangan nyawanya dan jam tangannya yang ikonik menjadi pengingat akan kekejaman bencana tersebut dan kisah cinta yang tak tergoyahkan di tengah tragedi.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait