Kisah Tragis John Jacob Astor IV: Penumpang Terkaya Titanic yang Tewas dengan Jam Tangan Mahal

Wiwie Heriyani
Tenggelamnya kapal Titanic pada tahun 1912 tak hanya meninggalkan kisah cinta tragis Jack dan Rose. Foto: Dailymail

Kisah Cinta dan Tragedi di Tengah Bencana

Astor berada di Titanic bersama istrinya, Madeleine Talmadge Force, yang sedang hamil tujuh bulan saat itu. Ketika kapal menabrak gunung es pada pukul 23.40 tanggal 14 April 1912 dan air mulai masuk, Astor awalnya tidak percaya bahwa kapal tersebut dalam bahaya serius.

Namun, saat evakuasi dimulai setelah tengah malam, Astor membantu istrinya naik ke sekoci nomor 4. Ia sempat ingin ikut naik ke sekoci yang sama, namun petugas yang bertanggung jawab memintanya untuk tidak bergabung sampai semua wanita dan anak-anak pergi.

Astor pun mundur dan menanyakan nomor sekoci lain. Sambil menyalakan rokok, ia melemparkan sarung tangannya ke Madeleine. Madeleine selamat, namun Astor tidak.

Empat bulan kemudian, Madeleine melahirkan anak kedua mereka, yang dijuluki "bayi Titanic" oleh media.

Kisah John Jacob Astor IV merupakan salah satu tragedi paling memilukan dari tenggelamnya Titanic. Kehilangan nyawanya dan jam tangannya yang ikonik menjadi pengingat akan kekejaman bencana tersebut dan kisah cinta yang tak tergoyahkan di tengah tragedi.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network