JAKARTA, iNewsPurwokerto.id - Jaringan toko kelontong binaan PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna), PT Sampoerna Retail Community (SRC), mencatat omzet sebesar Rp 200 triliun pada 2023. SRC merupakan jaringan kemitraan toko kelontong yang dikelola HM Sampoerna.
Hingga kuartal 1/2024 platform dan ekosistem digital ini sudah mewadahi sekitar 250.000 toko kelontong.
Adapun omset dan jumlah UMKM yang bernaung di bawah SRC disampaikan Presiden Direktur HM Sampoerna Ivan Cahyadi, lalu dikutip kembali oleh Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid.
Arsjad menilai, pendapatan yang dibukukan di Sampoerna Retail Community setara dengan 11,4 persen dari PDB ritel nasional pada tahun 2022.
“Saya baru dapat info ada lebih dari 320.000 UMKM yang tadi sudah dikatakan bapak Presiden Direktur Sampoerna dan juga 250.000 anggota toko kelontong, di mana omset toko SRC mencapai lebih dari Rp 200 triliun atau setara 11,4 persen PDB ritel nasional pada tahun 2022,” ujar Arsjad saat gelaran Pesta Rakyat UMKM untuk Indonesia, Jakarta Convention Center (JCC), Senin (22/7/2024).
Adapun, rincian 250.000 toko kelontong di SRC terdiri dari 8.200 paguyuban dan bermitra dengan lebih dari 6.300 toko grosir. Sebelumnya, pada Kuartal III/2023 jumlah toko SRC di seluruh Indonesia mencapai lebih dari 243.000 toko.
Di mana, tergabung dalam 8.200 paguyuban, serta aktif berkolaborasi dengan 6.300 Mitra SRC yang merupakan toko grosir.
“Seperti kita tahun Sampoerna juga terus berkomitmen dengan memajukan UMKM Indonesia melalui program SRC dan Sampoerna Entrepreneurship Training Center,” papar Arsjad.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
