Respons Kasus Stunting, Kilang Cilacap Adakan Pelatihan Olahan Tambak

Elde Joyosemito
KPI RU IV Cilacap mengadakan pelatihan olahan tambak. (Foto: Istimewa)

Selama pelatihan, peserta diajarkan cara mengolah produk tambak yang mudah ditemukan di sekitar, seperti ikan dan udang. “Program ini dirancang khusus untuk mendukung kebutuhan gizi ibu hamil dan balita,” tambah Cecep.

Peserta pelatihan ini merupakan bagian dari kelompok Bunda Malutik Kutawaru (Buntikku). Malutik berasal dari bahasa lokal yang berarti ‘grumbul’, atau dalam Bahasa Indonesia berarti bersatu.

Ketua Kelompok Buntikku, Nunung, menyambut baik pelatihan yang diinisiasi oleh Kilang Cilacap.

“Ini adalah bentuk sinergi yang sangat baik. Pelatihan ini sangat bermanfaat dalam memberdayakan mantan TKW agar lebih fokus pada potensi lokal, sehingga mereka tidak perlu kembali bekerja sebagai TKW dan dapat membantu menyelesaikan masalah stunting di wilayah kami,” ujarnya.

Diketahui bahwa inisiatif Kilang Cilacap ini selaras dengan beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), antara lain tujuan pertama, mengakhiri kemiskinan dalam segala bentuk; tujuan kedua, mengakhiri kelaparan dan mencapai ketahanan pangan serta gizi yang lebih baik; tujuan ketiga, memastikan kehidupan yang sehat dan kesejahteraan bagi semua usia; serta tujuan kedelapan, mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan dengan menciptakan lapangan kerja penuh, produktif, dan layak bagi semua.

Editor : EldeJoyosemito

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network