“Saya pikir ini hal yang biasa dan tidak perlu diperdebatkan. STY melihat ada aspek yang harus diperbaiki, mungkin di sisi ketajaman striker yang belum maksimal. Tapi belakangan kita sudah bisa mencetak gol, jadi ini upaya yang wajar untuk membuat tim lebih siap,” ujar Rochy kepada media di Jakarta, Kamis (31/10/2024).
“Setiap latihan pasti ada manfaatnya. Jika tidak bermanfaat, tentu STY tidak akan merekomendasikannya. Latihan seperti gerakan, kombinasi permainan, dan teknik baru jelas sangat membantu,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rochy menekankan bahwa pemain Timnas Indonesia saat ini beruntung bisa mendapatkan pelatih seperti Shin Tae-yong yang memberikan perhatian detail pada setiap sesi latihan. Hal ini, menurutnya, adalah sesuatu yang tidak ia dapatkan saat membela Tim Merah Putih.
“Menurut saya, mereka sangat beruntung bisa mendapat latihan khusus striker saat ini. Saat saya di Timnas, hal seperti itu tidak ada. Jadi seharusnya mereka bisa mengambil sisi positif dari situ,” pungkas Rochy, yang kini berusia 54 tahun.
Editor : Elde Joyosemito
Artikel Terkait