RIYADH, iNews.id - Chelsea bakal dibeli Sultan Arab Mohamed Alkhereiji senilai 2,7 miliar poundsterling atau sekira Rp50 triliun. Mohamed Alkhereiji dikenal juga sebagai seorang pimpinan dari perusahaan Saudi and Research Media Group (SRMG).
SRMG adalah perusahaan media berformat saham gabungan yang bermarkas di Riyadh, Arab Saudi. Perusahaan tersebut terkenal menerbitkan cetakan dan membuat berbagai publikasi.
Sejak dibentuk pada tahun 1972, SRMG menjelma menjadi perusahaan media terbesar di Timur Tengah dan menghasilkan 770 juta Poundsterling pertahun, atau sekitar Rp14 triliun.
Pimpinan perusahaan tersebut, Alkhereiji merupakan penggemar berat Chelsea. Alkhereiji kerap menyaksikan langsung Chelsea berlaga di Stamford Bridge.
Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi pendukung Chelsea, karena kekayaannya tak cukup sampai di situ, selain menjadi pimpinan SRMG, Alkhereiji juga merupakan CEO Enginer Holding Group yang dimiliki oleh ayahnya.
Sebagaimana dilansir Mirror, Selasa (15/3/2022), Alkhereiji dilaporkan sudah berkomunikasi dengan Roman Abramovich via telepon. Selain itu, Alkhereiji juga dikabarkan sudah melayangkan tawaran sebesar 2,7 miliar Poundsterling atau lebih dari Rp50 triliun.
Kendati demikian, Abramovich diyakini tidak akan mendapat uang sepeserpun dari penjualan Chelsea. Pemerintah Inggris kabarnya akan mengambil alih urusan akuisisi tersebut menyusul dibekukannya aset taipan minyak Rusia tersebut.
Jika proses akuisisinya terwujud, Alkhereiji akan merenovasi dan menambah kapasitas Stamford Bridge. Selain itu, Alkhereiji juga berniat merenovasi kompleks latihan Chelsea, Cobham dan meningkatkan kualitas tempat latihan tim wanita.
Alkhereiji merupakan miliarder kaya yang sangat menyukai sepak bola. Alkhereiji juga tercatat pernah menginvestasikan uangnya untuk biaya pembangunan stadion baru klub Arab Saudi, Al-Nassr, Moosl Park.
Alkhereiji juga tidak asing dengan lingkungan di Inggris. Dirinya merupakan alumnus Cass Bussiness School yang berbasis di London.
Menarik tentunya melihat apakah Sultan Arab Saudi itu benar-benar akan berhasil atau tidak memiliki Chelsea. Satu hal yang pasti saat ini The Blues memang membutuhkan pemilik baru untuk dapat terus bersaing di Liga Inggris dan Liga Champions.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar
Artikel Terkait