3. Menurunkan Kadar Gula Darah
Salah satu manfaat yang paling banyak diteliti dari cuka apel adalah kemampuannya dalam mengontrol kadar gula darah. Penelitian menunjukkan bahwa cuka apel dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin, yang bermanfaat bagi penderita diabetes tipe 2.
Studi klinis pada 2019 juga mengungkapkan bahwa konsumsi cuka apel memiliki efek positif pada indeks glikemik dan stres oksidatif, yang berperan dalam menjaga kadar gula darah tetap stabil. Uji klinis tahun 2021 juga menemukan bahwa konsumsi ACV dapat bermanfaat bagi status glikemik pada orang dewasa.
4. Mendukung Program Penurunan Berat Badan
Cuka apel dapat membantu dalam proses penurunan berat badan dengan cara meningkatkan rasa kenyang lebih lama. Beberapa penelitian menemukan bahwa orang yang mengonsumsi cuka apel saat makan mengalami pengurangan nafsu makan hingga 120 menit setelahnya. Termasuk mengurangi ngemil selama 3-24 jam setelah mengonsumsi cuka sari apel.
Efek ini membuat mereka lebih sedikit mengonsumsi makanan berkalori tinggi, yang pada akhirnya dapat membantu menurunkan berat badan secara alami.
5. Menjaga Kesehatan Jantung
Cuka apel juga dikaitkan dengan manfaat kesehatan jantung. Beberapa penelitian tahun 2020 menunjukkan bahwa konsumsi cuka apel dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida, sekaligus meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).
Tinjauan pada 2021 bahkan menemukan bahwa konsumsi cuka apel secara rutin dapat memberikan efek positif pada kadar kolesterol total, yang berperan dalam menurunkan risiko penyakit jantung.
Meskipun cuka apel memiliki banyak manfaat, penggunaannya tetap harus dilakukan dengan bijak. Konsumsi dalam jumlah berlebihan justru bisa menyebabkan gangguan pencernaan atau masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, pastikan untuk mengonsumsinya dalam takaran yang tepat dan sesuai dengan kondisi tubuh masing-masing.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
