Jangan Abaikan Benturan Kepala Ringan pada Lansia

Tim iNews Purwokerto
dr. Agus Budi Setiawan, SpBS, Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman sekaligus Dokter Spesialis Bedah Saraf di RS Margono Soekardjo. Foto: Dok Pribadi

Gejala Klinis

Gejala klinis yang timbul adalah manifestasi peningkatan tekanan di dalam rongga tengkorak dan terjadinya pendesakan otak. Gejala ini berupa sakit kepala yang semakin lama semakin berat dan tidak membaik dengan pemberian obat penghilang nyeri (analgetik), muntah menyemprot, kelemahan anggota gerak salah satu sisi tubuh, dan puncaknya terjadi penurunan tingkat kesadaran. Sebagian besar pasien umumnya dibawa ke rumah sakit setelah timbul kelemahan anggota gerak atau bahkan setelah terjadi penurunan kesadaran dan hanya sebagian kecil yang hanya mengeluh sakit kepala.

Penegakan Diagnosis

Penegakan diagnosis seperti pada umumnya didasarkan atas data data saat wawancara dengan pasien atau keluarga pasien (anamnesis), pemeriksaan fisik yang teliti, dan terakhir dipastikan dengan pemeriksaan penunjang radiologi yaitu dengan pemeriksaan CT SCAN kepala. Tidak ada pemeriksaan radiologis yang spesial untuk menegakkan diagnosis penyakit ini.

Penatalaksanaan

Penatalaksanaan pilihan pada kasus ini adalah tindakan operasi yang bertujuan menurunkan menurunkan tekanan di dalam rongga tengkorak dengan cara mengeluarkan darah yang terkumpul dalam ruang subdural. Berhubung darah yang terkumpul sebagian besar adalah sudah mencair, tidak berupa gumpalan darah, maka hanya dibutuhkan lubang kecil untuk mengeluarkan darah tersebut. Ini berbeda dengan kasus perdarahan intrakranial akut yang terindikasi menjalani tindakan operasi, diperlukan pembukaan tulang kepala yang relatif lebih besar untuk mengeluarkan bekuan darah yang terkumpul. Hal ini berdampak positif berupa waktu pemulihan pasien yang lebih singkat dan lama rawat yang pendek.

Penutup

Kasus ini pada umumnya adalah kasus sederhana yang ditangani ahli bedah saraf dengan hasil yang memuaskan. Faktor penyulit jika ada penyakit penyakit lain yang menambah faktor resiko tindakan operasi. Hal yang perlu diperhatikan adalah para lansia yang mengalami benturan di kepala tanpa gejala berarti di awalnya akan tetapi setelah 1 bulan mengeluh sakit kepala yang semakin lama bertambah berat. Keluarga perlu mencurigai ini merupakan kasus hematoma subdural kronis dan segera membawanya ke dokter agar segera mendapatkan pertolongan medis yang sesuai.

Penulis:

dr. Agus Budi Setiawan, SpBS, (Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman sekaligus Dokter Spesialis Bedah Saraf di RS Margono Soekardjo)

Editor : Arbi Anugrah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network