Kunjungi Purbalingga, Satgas Penanganan Covid-19 Nasional Lakukan Pendampingan

Aryo Rizqi
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 Nasional yang melakukan pendampingan lapangan terkait kajian kepemimpinan kolaboratif dalam penanganan Covid-19 di kabupaten Purbalingga. (Foto : Humas Pemkab Purbalingga).

PURBALINGGA, iNews.id - Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19 Nasional. Kehadiran mereka melakukan pendampingan lapangan terkait kajian kepemimpinan kolaboratif dalam penanganan Covid-19 di kabupaten Purbalingga.

Tim pakar tersebut diantaranya Brigjen TNI AD Iwan Ma’ruf Zainuddin, Pitoyo Adhi, Gopa Kuswara dan Diana. Mereka diterima Bupati bersama Forkopimda dan jajaran Satgas Covid-19 kabupaten Purbalingga di Pringgitan Rumah Jabatan Bupati.

Menurut Tiwi, sejumlah penanganan kolaboratif telah dilakukan sehingga kasus aktif covid-19 di kabupaten Purbalingga mengalami penurunan secara signifikan. Penanganan intensif melalui gerakan jogo tonggo dan kordinasi lintas sektor mampu menurunkan angka positifity rate kasus aktif yang beberapa minggu lalu sempat mencapai angka 3.406 kasus, pada posisi 17 Agustus menurun pada angka 964 kasus. 

Dari angka itu terdiri dari terkonfirmasi dirawat sebanyak 249, dan yang melakukan isolasi mandiri sejumlah 715. Warga isoman di Purbalingga pada beberapa minggu lalu juga sempat mencapai angka 2000-an orang.

"Positivity rate Purbalingga saat ini 5,6 %. Warga yang dirawat 1,4 %, Isoman 4,2 %, yang meninggal dunia 6 % dan sembuh 88,4 %. Artinya upaya yang dilakukan mampu menurunkan kasus covid-19 di kabupaten Purbalingga," kata Tiwi, Rabu (18/8/2021).

Meski demikian, Tiwi mengaku masih memiliki kendala terkait penanganan covid-19 seperti ketaatan masyarakat terhadap protokol kesehatan (prokes). Dimana adanya masyarakat yang takut ke dokter apabila sakit, stok vaksin yang terbatas padahal masyarakat antusias untuk melakukan vaksin serta adanya stok oksigen yang juga terbatas.

Selain itu masih dijumpai data penambahan kuota bantuan sosial yang tidak sesuai dengan data yang diusulkan kabupaten Purbalingga.

"Intinya kami di kabupaten Purbalingga berkomitmen terus melindungi masyarakat dari ancaman covid-19 dan berusaha menurunkan level 4 menjadi level tiga dan seterusnya. Untuk itu kami mohon bimbingan dari tim pakar pendamping lapangan yang akan ada di Purbalingga selama tiga hari ini," ujarnya.

Dalam sesi diskusi, Brigjen TNI AD Iwan Ma’ruf Zainuddin mengaku selama tiga hari di kabupaten Purbalingga, pihaknya akan melakukan sejumlah agenda pendampingan penanganan covid-19, terkait rencana aksi , inovasi satgas daerah dan permasalahan yang dihadapi. Selain mendengarkan paparan Bupati, tim pakar juga bakal melakukan pertemuan dengan organisasi perangkat daerah (OPD) satgas covid-19 serta kunjungan lapangan.

 

Editor : Arbi Anugrah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network