Kontrak Megawati bersama Red Sparks akan berakhir di akhir musim ini, sehingga masa depannya menjadi bahan perbincangan serius di kalangan pencinta voli Korea Selatan. Selain tawaran dari luar negeri, Megawati dikabarkan masih mempertimbangkan untuk tetap bermain di Korea Selatan.
Jika memilih bertahan, Megawati memiliki dua opsi: mendaftar sebagai pemain asing Asia atau pemain asing non-Asia. Perbedaan utama terletak pada besaran gaji, di mana pemain asing non-Asia biasanya menerima gaji lebih tinggi.
Namun, jika memilih opsi ini, Megawati harus melalui proses draft, yang memungkinkan tujuh klub di Liga Voli Putri Korea Selatan memiliki kesempatan yang sama untuk merekrutnya.
Di sisi lain, jika Megawati memilih slot pemain asing Asia, ia bisa tetap membela Red Sparks tanpa harus melalui proses draft.
Keputusan Megawati akan sangat menentukan arah kariernya ke depan. Apakah ia akan melanjutkan petualangannya di Korea Selatan, mencoba tantangan baru di Jepang atau Turki, atau kembali ke Indonesia untuk berkontribusi pada perkembangan voli nasional? Semua pilihan tersebut terbuka lebar bagi bintang voli yang telah membuktikan kualitasnya di kancah internasional ini.
Sementara itu, Red Sparks tentu berharap bisa mempertahankan Megawati, mengingat peran besarnya dalam kesuksesan tim selama ini.
Namun, apapun keputusannya, Megawati telah membuktikan diri sebagai salah satu atlet voli putri terbaik yang dihasilkan Indonesia.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait