Ia menyadari bahwa berbagai hambatan seperti resistensi sosial, keterbatasan sumber daya, dan kondisi lapangan kerap menjadi tantangan. Namun, ia optimistis bahwa dengan pelatihan berkelanjutan, sinergi lintas sektor, serta pendekatan yang lebih humanis, kinerja Satpol PP dapat semakin optimal.
Dalam kesempatan tersebut, Sadewo juga menyoroti peran Satlinmas yang berada di garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tingkat desa dan kelurahan, terlebih saat terjadi situasi darurat.
"Saya minta dukungan kepala desa dan lurah agar lebih memperhatikan tugas-tugas Satlinmas di wilayah masing-masing," tuturnya.
Kepada para petugas pemadam kebakaran, Sadewo menegaskan pentingnya kesiapsiagaan, pelatihan teknis, serta penguasaan teknologi dalam penanganan insiden kebakaran.
"Satu detik keterlambatan bisa berarti hilangnya satu nyawa," tegasnya.
Dengan mengusung tema "Satpol PP, Satlinmas, Damkar dan Penyelamat Siap Mendukung Implementasi Penyelenggaraan Trantibum dan Linmas serta Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan untuk Mewujudkan Trilas Program dan Asta Cita," ketiga institusi ini menunjukkan komitmennya untuk mendukung agenda pembangunan nasional maupun daerah, sekaligus memperkuat sinergi dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan harmonis bagi masyarakat Banyumas.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait
