“Kami juga membuka ruang bagi mahasiswa UIN Saizu untuk berpartisipasi dalam program nasional seperti Bulan Inklusi Keuangan dan Bulan Literasi Keuangan, termasuk dalam pemilihan Duta Ekonomi Syariah,” ungkap Haramain.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa sinergi dengan dunia kampus sangat penting dalam menciptakan ekosistem ekonomi syariah yang inklusif dan berkelanjutan, termasuk melalui riset bersama lewat OJK Institute.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Saizu, Prof. Jamal Abdul Aziz, menegaskan kesiapan pihaknya menjadi mitra aktif OJK dalam penguatan literasi ekonomi syariah. Dengan keberadaan Prodi Ekonomi Syariah dan Perbankan Syariah, FEBI siap menjadi garda terdepan dalam menyebarluaskan pemahaman keuangan syariah kepada masyarakat.
“Kami berharap kerja sama ini dapat membuahkan riset-riset aplikatif dan mendalam, yang tak hanya berguna di ruang akademik tetapi juga relevan bagi kebutuhan industri keuangan syariah,” ujar Prof. Jamal.
Kolaborasi antara OJK Purwokerto dan UIN Saizu ini menjadi langkah nyata dalam membangun sinergi antara regulator, akademisi, dan mahasiswa untuk memperkuat pondasi ekonomi syariah nasional. Harapannya, kerja sama ini mampu melahirkan inovasi serta sumber daya manusia yang unggul dan siap menjawab tantangan zaman di sektor keuangan syariah.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait