Jadi Mediator Rusia-Ukraina, Bos Chelsea Roman Abramovich Diracun Kimia?

Ilham Sigit Pratama
Roman Abramovich

ISTANBUL, iNews.id- Sama sekali tidak terduga. Sebuah peristiwa mengejutkan justru terjadi pada saat adanya upaya perdamaian Rusia dan Ukraina. Kejadian itu adalah ketika bos salah satu raksasa Liga Primer Inggris Chelsea, Roman Abramovich mengalami kejadian mengerikan.

Itu terjadi pada saat bramovich mencoba menjadi mediator perdamaian Rusia dan Ukraina. Bos Chelsea itu diduga diracun senjata kimia. Abramovich didapuk sebagai juru runding bersama salah seorang pejabat Kremlin, Rustem Umerov. 

Dia menghadiri pertemuan dengan perwakilan pemerintah Ukraina di Kyiv untuk membahas perihal perdamaian. Pertemuan berlangsung di Kyiv, Polandian hingga Turki. Namun, terbaru Abramovich dikabarkan mengalami keracunan senjata kimia.

Mengutip Daily Mail dari laporan Wall Street Journal, Selasa (29/3/2022), keadaan yang menimpa Abramovich cukup parah. Abramovich mengalami gangguan penglihatan selama beberapa jam. 

Mata Abramovich memerah dan berair. Selain itu, kulit wajah Abramovich juga dilaporkan mengelupas.Selain Abramovich, dua rekan senegaranya yang hadir pada pertemuan tersebut juga mengalami gejala serupa.

Keracunan tersebut diduga disebabkan oleh senjata kimia yang belum diketahui asal usulnya. 

Jurnalis investigasi Bellingcat, Christo Grozev mendapat laporan dari penyidik senjata kimia jika keracunan yang diderita Abramovich tidak akan menyebabkan kerusakan penglihatan secara permanen. Racun tersebut hanya melumpuhkan untuk sementara.

“Itu tidak dimaksudkan untuk membunuh, itu hanya peringatan,” kata Grozev dilansir sumber yang sama.

Abramovich kini memang tengah disibukkan dengan urusan di luar sepak bola menyusul pembekuan seluruh asetnya di Inggris. 

Pria berusia 55 tahun itu ditugaskan sebagai penyampai pesan antara Presiden Rusia, Vladimir Putin dan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky. 

Editor : EldeJoyosemito

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network