“Saat mediasi orangtua korban MA menyampaikan bahwa anaknya masih dalam tahap perawatan medis di rumah sakit dan kasusnya akan diteruskan. Di situlah mungkin secara spontan AKP M melakukan pemukulan terhadap anak kandungnya Bripda MSA. Ini langkah spontan untuk pembinaan dan bukan pada orang lain tetapi terhadap anak kandung sendiri,” kata dia, Rabu (28/3/2022).
Saat ini, lanjut Kabid Humas, baik AKP M maupun Bripda MSA masih dalam pemeriksaan bagian Propam Polda Malut.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait