FGS #8 Bukukan Rekor MURI, Hadirkan Akustik Kabut Lembut 

Elde Joyosemito
Kabut tipis yang menyelimuti lereng Gunung?Slamet berubah menjadi panggung magis ketika alunan suara Ghea?Indrawari mengudara, Sabtu malam (5/7/2025). (Foto: Istimewa)

“Semua kami angkat dari kearifan lokal Purbalingga. Harapannya, produk unggulan daerah kian dikenal luas,” ujar Bupati Fahmi dalam sambutan peresmian rekor.

Pencapaian tak berhenti di situ. Pemerintah Kabupaten Purbalingga menerima Piagam Penghargaan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atas terpilihnya FGS dalam 110 Kharisma Event Nusantara (KEN) 2025. Penghargaan diserahkan Asisten Deputi Event Daerah Kemenparekraf, Reza Fahlevi.

Di hadapan penonton, Bupati  Fahmi mengajak warga menikmati penampilan Ghea dan berharap FGS ke‑9 menghadirkan program yang lebih beragam. “Mohon doa dan dukungan agar Purbalingga terus maju,” tutupnya disambut gemuruh tepuk tangan.

Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Disporapar Jawa Tengah, Endro Wicaksa, yang hadir mewakili Gubernur, memuji FGS karena mampu menarik wisatawan mancanegara, khususnya mahasiswa asing. 

“Festival ini menjadi diplomasi budaya efektif untuk mengenalkan Purbalingga di tingkat global,” ujarnya.

Editor : EldeJoyosemito

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network