BANJARNEGARA, iNewsPurwokerto.id - Kodim 0704 Banjarnegara bersama Perhutani KPH Banyumas Timur melaksanakan patroli hutan di wilayah Desa Jatilawang, Kecamatan Wanayasa, pada Rabu (30/7). Dalam kegiatan tersebut, ditemukan sejumlah kawasan hutan yang telah berubah fungsi menjadi lahan pertanian, kondisi yang dinilai sangat memprihatinkan dan memerlukan perhatian serius.
Komandan Kodim 0704 Banjarnegara, Letkol CZI Teguh Prasetyanto, mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi tersebut. Ia menegaskan pentingnya kesadaran kolektif dalam menjaga kelestarian hutan.
"Ini sangat memprihatinkan dan butuh kesadaran bersama. Jangan sampai kerusakan ini semakin meluas," ujar Teguh saat dikonfirmasi, Kamis (31/7/2025).
Ia juga mengimbau warga yang melakukan alih fungsi lahan hutan untuk segera menghentikan kegiatan tersebut dan mengikuti prosedur yang berlaku.
“Jika ingin memanfaatkan hutan, ikuti mekanisme yang berlaku. Jangan sampai hutan rusak, karena dampaknya besar bagi semua pihak, termasuk generasi mendatang,” tegasnya.
Dalam patroli gabungan tersebut, aparat Kodim dan petugas Perhutani juga memasang spanduk larangan perambahan hutan di beberapa titik rawan. Selain itu, mereka memberikan edukasi langsung kepada warga mengenai dampak kerusakan hutan, mulai dari potensi bencana hingga kerugian ekologis jangka panjang.
"Kami siap bekerja sama dengan siapapun untuk melakukan penghijauan dan reboisasi. Tujuannya agar hutan dan alam kembali lestari," tegas Dandim.
Ia menekankan bahwa pelestarian hutan bukan hanya soal penanaman pohon, tetapi juga mencakup perawatan dan pengawasan hingga hutan kembali rimbun. “Ini tanggung jawab bersama,” katanya.
Editor : Arbi Anugrah
Artikel Terkait