Bantuan yang diberikan meliputi pembangunan fasilitas di Pantai Sodong, mulai dari pagar, gazebo, ruang penetasan, musala, mess, hingga pusat edukasi. Tahun ini, konservasi Nagaraja bahkan mendapatkan kolam sentuh untuk penyu hijau dan penyu sisik.
Selain fasilitas, Pertamina juga memberikan pelatihan serta penyediaan pasir khusus untuk peneluran, bekerja sama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dan TNI Angkatan Darat selaku pemilik lahan.
Spv Communication and Relation Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Risky Diba Avrita, mengatakan keterlibatan pihaknya dilatarbelakangi kekhawatiran terhadap menurunnya populasi penyu akibat perburuan telur liar dan kerusakan ekosistem.
“Penyu adalah satwa langka yang dilindungi. Cilacap sebagai daerah pesisir menjadi lokasi penting karena menjadi tempat pendaratan penyu. Kami ingin berkontribusi menjaga kelestariannya,” ujarnya.
Kini, Nagaraja tidak hanya berfungsi sebagai tempat konservasi, tetapi juga menjadi pusat penelitian dan edukasi penyu di Cilacap. Hampir setiap hari, pelajar dari berbagai daerah, bahkan dari luar negeri, datang untuk belajar mengenai konservasi satwa laut yang dilindungi ini.
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait