Pakar Geologi UGM Ingatkan Bahaya Retakan “Tapal Kuda” sebagai Tanda Awal Longsor

Arbi Anugrah
Pakar Geologi UGM Ingatkan Bahaya Retakan “Tapal Kuda” sebagai Tanda Awal Longsor. Foto: Dok Basarnas Cilacap

“Semakin banyak air yang meresap, semakin besar dorongan dari dalam lereng hingga akhirnya tanah meluncur,” jelasnya.

Dwikorita memaparkan bahwa selain retakan tapal kuda, terdapat sejumlah indikator lain yang kerap muncul sebelum lereng mengalami longsor. Pohon, tiang listrik, atau bangunan yang mendadak miring ke arah bawah lereng bisa menjadi pertanda pergerakan tanah. Kemunculan rembesan air atau mata air baru pada permukaan lereng juga menunjukkan tekanan air pori yang semakin besar.

Lereng yang tampak menggembung, tanah yang tiba-tiba ambles, hingga retakan pada lantai dan dinding bangunan dapat menjadi bukti bahwa struktur tanah mulai melemah. Bahkan pintu atau jendela rumah yang mendadak sulit dibuka bisa menandakan pondasi sedang bergeser. Jika warga melihat jatuhan kerikil atau material tanah dari bagian atas lereng—terlebih bila terdengar suara gemuruh—area tersebut harus segera dikosongkan karena longsor bisa terjadi kapan saja.

Dwikorita menegaskan pentingnya kewaspadaan ekstra di lokasi-lokasi yang tengah dilakukan pencarian korban. Curah hujan tinggi pada periode ini membuat potensi longsor susulan tetap besar di banyak wilayah.

“Pengamatan dini dan respons cepat adalah kunci untuk mencegah jatuhnya korban baru,” tutupnya.

Editor : Arbi Anugrah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network