Pengusiran NN dan dua anaknya dari Kampung Sodong Kaler in disesalkan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan Perlindungan dan Anak (PPPA).
“Saya merasa prihatin dan menyayangkan terjadinya aksi tersebut. Semestinya sebagai warga negara yang baik dan memiliki aturan hukum, aksi main hakim sendiri (eigenrichting) tidak perlu dilakukan dengan alasan apapun," kata Menteri PPPA Bintang Puspayoga, Rabu (18/5/2022).
Tidak terlalu rumit dean bertele-tyele, kasus ini akhirnya berujung damai. TS mantan suami NN, sepakat mencabut laporannya ke polisi.
UA, suami kedua NN bersedia membayar ganti rugi kepada TS sebesar Rp10 juta. Itu pun tidak secara kontan melainkan dicicil selama satu bulan. Perdamaian dilakukan setelah dimediasi oleh aparat setempat.
TS, UA, dan NN dipertemukan. Proses mediasi ini isaksikan aparat desa setempat, bhabinkamtibmas, babinsa, serta tokoh masyarakat.
"Kasus ini diselesiakan dengan cara musyawarah. Pelapor telah mencabut laporannya," kata Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan, Rabu (18/5/2022).
Editor : EldeJoyosemito
Artikel Terkait