get app
inews
Aa Text
Read Next : Tanda Pubertas Pertama Laki-Laki, Ini Jawaban Dokter Mesty Ariotedjo yang Viral di Medsos

Viral, Es Krim Produk China Tidak Meleleh Dibakar

Senin, 11 Juli 2022 | 14:45 WIB
header img
Viral es krim produk China tidak meleleh dibakar atau dalam suhu panas. Foto/china.postsen.com 

Dijuluki “Hermes of ice cream", Zhong Xue Gao yang berbasis di Shanghai telah populer di kota-kota besar di seluruh daratan China, meskipun harganya relatif tinggi sekitar 20 yuan untuk sebatang es krim, beberapa kali lipat dari harga dari para pesaingnya. 

Beberapa es krim edisi perdananya dijual dengan harga 70 yuan atau lebih tinggi. Seorang petugas dari regulator lokal Biro Pengawasan dan Manajemen Pasar Shanghai mengatakan pada Selasa lalu bahwa mereka mengetahui video yang viral tersebut dan mengatakan sedang menyelidiki kasus tersebut. 

“Hasil tes dari lembaga pengujian profesional harus lebih berwibawa,” kata pejabat itu, seperti dikutip dari South Morning China Post, Senin (11/7/2022).

“Bagi mata telanjang kami, es krim tidak meleleh. Tetapi kesimpulan ini akan lebih baik didukung oleh data ilmiah.” Pihak Zhong Xue Gao mengatakan pada Rabu lalu bahwa semua produknya sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan oleh otoritas nasional China. 

“Komponen utama es krim baysalt rasa kelapa adalah susu, krim tunggal, ampas kelapa, susu kental dan susu bubuk. Empat puluh persen dari es krim ini adalah bahan padat,” klaim perusahaan itu dalam sebuah pernyataan yang dirilis di Weibo. 

Dikatakan pula bahwa perusahaan telah menambahkan 0,032 gram karagenan, yang merupakan ekstrak rumput laut, dalam produk es krim yang beratnya masing-masing 78 gram, dan itu memenuhi peraturan nasional. Perusahaan mengatakan karagenan banyak digunakan dalam es krim dan minuman. 

Ada beberapa bukti bahwa hal itu dapat menyebabkan masalah kesehatan dan bahkan kanker, tetapi ini masih bisa diperdebatkan karena informasi ini berasal dari penelitian pada hewan dan sel saja. 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut