3 ISTRI Mike Tyson yang sudah bercerai ini mempunyai kehidupan seks yang bebas dan urusan hukum.
Mulai dari kepergok zina dengan Brad Pitt hingga pernah menjadi narapidana.
Tiga istri Mike Tyson yang fenomenal termasuk salah satunya kepergok berhubungan seks dengan Brad Pitt , dua lainnya adalah seorang dokter dan mantan narapidana.
Dari ketiga istrinya tersebut, Lakiha Spicer sangat memengaruhi karier Mike Tyson. Sebelum dia bersama Lakiha atau lebih dikenal sebagai 'Kiki', Mike Tyson menikah dua kali.
Pertama, Mike Tyson menikah dengan selebritas Robin Givens pada tahun 1988, yang dia pergoki berhubungan intim di tempat tidur dengan aktor kondang Brad Pitt.
Setelah mendepak Robin Givens, Iron Mike menikah dengan dokter Monica Turner selama enam tahun.
ROBIN GIVENS, 1988-89
Hubungan cinta yang paling eksplosif Mike Tyson datang pada puncak ketenarannya. Mereka menikah 11 bulan setelah kencan pertama mereka, di mana mereka dilaporkan berkumpul dengan ibunya.
"Keterampilan sosial saya terdiri dari menempatkan seorang pria dalam keadaan koma," tulis Mike Tyson dalam memoarnya, 'Undisputed Truth'. "Jadi mungkin Robin memang seperti yang diperintahkan dokter."
Menurut Tyson, mereka buru-buru mengatur pernikahan ketika Givens mengumumkan dia hamil. Dia telah memberikan Givens dan ibunya £3 juta untuk membeli real New Jersey, serta memasukkan £6,5 juta ke rekening lain untuk dia dan ibunya.
Tapi tak lama setelah uang diberikan, Robin memberi tahu Mike bahwa dia mengalami keguguran. Pasangan itu kemudian muncul dalam wawancara dengan jurnalis AS Barbara Walters, di mana Givens menyebut Tyson "mengintimidasi" dan mengatakan dia dan ibunya takut akan amarahnya.
Givens mengajukan gugatan cerai segera setelah wawancara, tetapi mereka terus bertemu satu sama lain. Pada saat itu, Givens mulai berkencan dengan Brad Pitt dan Tyson memergoki Givens berhubungan seks dengan Brad Pitt.
"Bung, jangan pukul aku," kata Pitt saat dia berhadapan dengan kelas berat yang ganas, "Jangan pukul aku." ''Anda harus melihat raut wajahnya," tulis Tyson dalam bukunya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta