3 Siswa SD di Purwokerto Diduga Jadi Korban Pencabulan Tukang Bangunan

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Seorang tukang bangunan berinisial WAR (59) warga Kecamatan Kedungbanteng yang sedang bekerja di sebuah SD Kota Purwokerto, Kabupaten Banyumas diduga melakukan tindak pencabulan. Korbannya adalah tiga siswa SD berusia 10 tahun.

"Menurut keterangan korban, awalnya pada Selasa (13/9) sekira pukul 10.00 Wib saat jam istirahat ketika korban sedang berdiri di depan kelas, tiba-tiba melintas pekerja bangunan WAR yang mana pada saat itu sedang memanggul pasir. Saat berada persis di depan korban, WAR dengan menggunakan tangan kanan memegang sambil berjalan (mencolek) alat kelamin dan pantat korban sehingga korban sempat kaget dan terdiam," kata Kasat Reskrim Agus Supriyadi Siswanto dalam keterangannya, Senin (19/9/2022).

Baca Juga:

Pria di Kemranjen Banyumas Tega Cabuli Bocah 5 Tahun Teman Main Anaknya Sendiri

Menurut dia, peristiwa itu diketahui saat salah satu korban mengadu kepada guru mereka, di mana saat istirahat alat kelaminnya dipegang oleh pelaku. Kemudian disusul korban lainnya yang mengatakan bahwa bagian vitalnya juga dipegang oleh pelaku. 

Mendengar pengakuan siswanya tersebut, pihak sekolah kemudian melaporkannya kejadian ini Polresta Banyumas. Unit PPA Sat Reskrim Polresta Banyumas kemudian mengamankan pelaku pada Jum’at (16/9).

Baca Juga:

Modus Ajak Ziarah, Pria di Banyumas Cabuli Sejumlah Gadis di Bawah Umur di Hotel Purwokerto

Saat diamankan dan dilakukan interogasi awal, pelaku mengakui perbuatannya. Kemudian pelaku diamankan ke Mapolresta bersama barang bukti.

"Saat ini WAR kami amankan guna proses hukum lebih lanjut", imbuhnya. 

Baca Juga:

Nafsu Tak Terbendung, Pria Ini Nekat Cabuli Gadis di Bawah Umur Penghuni Panti Asuhan di Purwokerto