get app
inews
Aa Text
Read Next : Ini Alasan Kenapa Kucing Tidak Masuk Surga

Keutamaan Hari Jumat dan Amalan Baca Surat Al-Sajdah dan Al-Insan Ketika Sholat Subuh

Jum'at, 03 Desember 2021 | 04:40 WIB
header img
Rasulullah selalu membaca surat al-Sajdah da al-Insan saat sholah subuh. (Foto: Shutterstock)

JAKARTA, iNews.id - Banyak keistimewaan hari Jumat dalam agama Islam, banyak pula amalan sunah yang dapat dilakukan di hari Jumat mulai malam Jumat sampai malam Sabtu. 

Di antara amalan yang disunahkan pada hari Jumat ialah mandi, sikat gigi, memakai wangi-wangian, memperbanyak sholat sunah, membaca surat Al-Kahfi , dan lain-lain. Selain deretan amalan yang disebutkan di atas, kita disunahkan pula membaca surat Al-Sajdah dan surat Al-Insan saat sholat subuh di hari Jumat.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW membaca kedua surat tersebut di hari Jumat. Abu Hurairah berkata:

أَنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ يَقْرَأُ فِى الصُّبْحِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ (الم تَنْزِيلُ) فِى الرَّكْعَةِ الأُولَى وَفِى الثَّانِيَةِ هَلْ أَتَى عَلَى الإِنْسَانِ حِينٌ مِنَ الدَّهْرِ لَمْ يَكُنْ شَيْئًا مَذْكُورًا


Artinya, “Rasulullah SAW membaca ‘alif lamim tanzil..’ (surat As-Sajdah) pada raka’at pertama shalat Subuh di hari Jum’at. Sementara pada raka’at kedua, beliau membaca ‘hal atâ ‘alal insâni…” (surat Al-Insan),” (HR Muslim)

Demikian juga hadits ini diriwayatkan dari Ibnu Abbas.

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، ” أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقْرَأُ فِي صَلَاةِ الْفَجْرِ، يَوْمَ الْجُمُعَةِ: الم تَنْزِيلُ السَّجْدَةِ، وَهَلْ أَتَى عَلَى الْإِنْسَانِ حِينٌ مِنَ الدَّهْرِ، وَأَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يَقْرَأُ فِي صَلَاةِ الْجُمُعَةِ سُورَةَ الْجُمُعَةِ، وَالْمُنَافِقِينَ “.


Dari Ibnu Abbâs Radhiyallahu anhu , “Bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika shalat Fajar (Shubuh) di hari Jum’at biasa membaca: Alîf Lâm Mîm Tanzîl as-Sajdah dan Hal ata ‘alal insâni hînum minad dahri. Dan bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca Dalam shalat Jum’at surat al-Jum’at dan al-Munâfiqûn”. [HR. Muslim, no. 879]

Ibnu Hajar al-‘Asqalani mengomentari hadits ini mengatakan, “Dalam hadits ini terdapat dalil disukainya (yang berisi anjuran) membaca dua surat ini dalam sholat (subuh) ini pada hari hari Jumat. Karena bentuk kalimat menunjukkan dan mengisyaratkan bahwa Nabi SAW melakukannya secara rutin atau Beliau SAW sering melakukannya.

Bahkan terdapat riwayat dari hadits Ibnu Masud ra yang menyatakan secara terang benderang tentang Nabi SAW yang rutin melakukannya.

Hadits itu diriwayatkan oleh ath-Thabrani dengan lafaz, “Beliau terus-menerus melakukannya”.

Riwayat ini asalnya ada dalam Sunan Ibnu Majah dengan tanpa tambahan ini. Para perawinya tsiqat (terpercaya), namun Abu Hatim menyatakan bahwa yang benar haditsnya mursal (riwayat tabi’i langsung kepada Nabi-red)”. [Fathul Bâri, 2/378]

Sementara itu, hikmah membaca kedua surat ini dijelaskan oleh Imam As-Suyuthi dalam Nurul Lum’ah fi Khashaish Jum’ah. Menurut beliau, di antara hikmah membaca kedua surat Al-Sajdah dan Al-Insan ialah untuk mengingat penciptaan Adam dan kondisi hari kiamat, karena keduanya terjadi pada hari Jumat."

Ibnu Dahiyyah menjelaskan, ada pula yang berpendapat bahwa kesunahan membaca surat tersebut dikarenakan di dalamnya ada sujud sajadah.

Itu sebabnya Ibnu Abi Syaibah meriwayatkan dari Ibrahim An-Nakha’i bahwa kita disunahkan membaca setiap surat yang terdapat di dalamnya ayat sajadah pada Subuh hari Jumat.

Beda Pendapat

Ulama berbeda pendapat tentang hikmah membaca surat As-Sajdah dan Al-Insan di hari Jumat. Perbedaan ini dapat dibagi menjadi dua.

Pertama, ulama yang berpendapat bahwa kesunahan membaca kedua surat itu didasarkan pada makna surat yang menceritakan ihwal penciptaan Nabi Adam dan hari kiamat.

Kedua, ulama yang berpendapat bahwa pembacaan surat As-Sajdah dianjurkan karena di dalamnya terdapat ayat sajadah yang dianjurkan sujud sajadah pada saat membacanya. Sebab itu, bagi ulama yang berpandangan seperti ini tidak membatasi kesunahan pada surat As-Sajdah dan Al-Insan saja.

Surat apapun yang dibaca selama di dalamnya terdapat ayat sajadah, tetap dianjurkan untuk dibaca di hari Jumat. Hanya saja, menilik hadits-hadits di atas kita menjadi tahu bahwa membaca surat as-Sajdah dan al-Insan dalam sholat subuh di hari Jumat hukumnya mustahab (sunnah), oleh karena itu sebaiknya diamalkan.

 

 

Editor : Arbi Anugrah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut