NEW DELHI,iNews.id - Tokoh Hindu India menyerukan gonosida terhadap warga Muslim namun Perdana Menteri (PM) India hingga Narendra Modi saat ini memilih diam.
Sikap diamnya dikhawatirkan akan ditafsirkan sebagai dukungan diam-diam atas seruan berbahaya tersebut.
Mahkamah Agung turun tangan setelah menerima petisi untuk menindak para pemimpin nasional Hindu yang membuat seruan genosida terhadap Muslim India.
Pemberitahuan penyelidikan dikeluarkan Mahkamah Agung minggu lalu untuk negara bagian utara Uttarakhand, di mana sebuah konferensi nasionalis Hindu di kota Haridwar dihadiri oleh ratusan aktivis sayap kanan.
“Kita harus bersiap untuk membunuh atau dibunuh,” kata salah satu pembicara, Swami Prabodhananda Giri, pada konferensi tiga hari, yang diadakan 17-19 Desember 2021.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta